Sopir Lelah Diduga Penyebab Avanza Maut di Pantura

Reporter

Editor

Sita Planasari A

Kamis, 5 Desember 2013 19:04 WIB

dir.coolclips.com

TEMPO.CO, Demak - Sopir yang lelah diduga sebagai faktor penyebab kecelakaan maut yang menewaskan enam orang dalam sebuah minibus Toyota Avanza di Demak, Jawa Tengah, Kamis pagi, 5 Desember 2013 (Baca: Avanza Terjun ke Sungai, Enam Orang Tewas).

"Sopirnya lelah sehingga konsentrasinya menurun," kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Komisaris Polisi Istu Hari, usai menjenguk korban yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Kalijaga Demak.

Pengemudi bernama Soleh, 55 tahun, termasuk di antara korban yang tewas. Dia disebutkan telah mengemudi untuk rombongan keluarga dalam minibus itu sejak Selasa, 3 Desember 2013. Romobongan bertolak dari Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, menuju Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, untuk melayat anggota keluarga itu yang meninggal.

"Mereka kembali memulai perjalanan pulang pada Rabu, 4 Desember 2013, sekitar pukul 21.00 WIB dari Indramayu," kata Istu menambahkan.

Sesampai di jalan Pantura Demak sekitar pukul pukul 06.15 WIB, mobil yang ditumpangi 9 orang itu mengalami kecelakaan tunggal. Minibus Avanza putih bernomor polisi W 772 PV itu diduga berusaha menyalip truk dari jalur kiri. Namun karena ada truk lain di depannya, mobil oleng ke kiri dan menabrak beton pembatas jalan hingga tercebur ke sungai.

Polisi tak menemukan tanda-tanda pengereman roda di lokasi kejadian.Buktinya, tidak ditemukan adanya bekas jejak ban mobil yang kondisinya terbalik dan tenggelam dalam lumpur setelah celaka.

Akibat kecelakaan itu, sebanyak enam dari sembilan penumpang meninggal. Korban meninggal antara lain Sudarmono, Abdul Hadi, Asiah, Soleh, Askan, dan Markamah. Sementara korban yang mengalami luka dan dirawat di rumah sakit setempat adalah Imroatul Khasanah, 39 tahun, dan putranya M. Dani Darmawan, 13 tahun, serta seorang anak berusia 8 tahun bernama Rizky Dwidarmawan.

"Dani dirawat di ICU karena cedera kepala berat dan mengalami penurunan kesadaran, sedangkan Rizky tidak terluka, ditemani korban luka ringan Imroatul Khasanah," ujar Kepala Bagian Humas RSUD Kalijaga Demak, Mujtahid.

EDI FAISOL