Kenaikan BBM Picu Demo, Mahasiswa Makassar Sandera Mobil Tangki
Reporter
Editor
Selasa, 21 Desember 2004 14:36 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Rencana kanikan dan kenaikan sejumlah bahan bakar minyak memicu berbagai kalangan berunjuk rasa memprotes pemerintah. Di Batam, Banten, Surabaya para buruh meminta kenaikan upah karena harga yang terus merangkak sejak isu kenaikan BBM. Di Makassar, puluhan mahasiswa Universitas Muhammadiyah, Makassar, melakukan aksi protes atas rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) tahun depan. Aksi itu berlangsung di depan kampus Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (21/12). Para mahasiswa juga memprotes kebijakan pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono- Jusuf Kalla menaikkan harga elpiji sejak 19 Desember lalu. Aksi protes dilakukan dengan membakar ban-ban bekas di tengah jalanSetelah melakukan orasi di tengah jalan, puluhan mahasiswa ini juga menyandera sebuah mobil tangki milik Pertamina yang mengangkut bahan bakar minyak. Aksi itu menyebabkan kendaraan yang melintas di tempat itu hanya bisa berjalan merambat.Mahasiswa juga melanjutkan aksi demo di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) No. 74 902 95 Talasalapang yang berada tak jauh dari kampus Unismuh. Meski demikian aktivitas di SPBU Talasalapang tetap berjalan seperti biasanya.Menurut Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Unismuh Makassar yang menjadi kordinator aksi, Edi Jusriadi Sasa, kebijakan pemerintah yang berencana kenaikan harga BBM ini hanya akan menyengsarakan rakyat kecil. "Kenaikan harga BBM bukan solusi. Kenapa bukan harta para koruptor saja yang disita,"katanya.Para mahasiswa mengajukan beberapa tuntutan. Pertama, meminta kepada pemerintah agar supaya mengadakan rasionalisasi kebijakan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan tarif harga dasar BBM.Kedua, meminta kepada presiden dan lembaga yudikatif (kejaksaan) agar secepatnya menyeret semua oknum yang terlibat kasus KKN tanpa terkecuali dengan tetap konsisten menjunjung tinggi nilai-nilai normatif. Demi tegaknya supremasi hukum sebagaimana yang diamanatkan dalam agenda reformasi.Sebelumnya, sejumlah elemen mahasiswa telah pula melakukan unjuk rasa memprotes kenaikan BBM, misalnya mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Makassar dan Universitas 45 Makassar. Saat menggelar aksi protesnya, Senin (13/12) lalu, mahasiswa IAIN Makassar juga menyandera mobil tangki BBM yang melintas di depan kampusnya. Irmawati