Dahlan: Lahan Ternak Sapi di Australia Jalan Terus  

Reporter

Kamis, 21 November 2013 14:20 WIB

AP/Bullo River Station

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengatakan, rencana pembelian 1 juta hektare lahan di Australia untuk peternakan akan terus berjalan walaupun akhir-akhir ini hubungan kedua negara sedang kurang baik.

Menurut Dahlan, urusan bisnis tak bisa dicampur dengan politik. "Yang terjadi saat ini kan pemerintah dengan pemerintah, yang kami lakukan kan bisnis," kata Dahlan saat melakukan kunjungan ke Dok Kodja Bahari, Jakarta Utara, Kamis, 21 November 2013. Menurut Dahlan, selain hubungan politik, ada banyak hal lain yang dijalin oleh kedua negara. Dia mencontohkan pertukaran pelajar, "Jadi, yang sekolah di sana juga harus tetap sekolah."

Pemerintah berencana membeli lahan peternakan sapi seluas 1 juta hektare di Australia untuk mengatasi kekurangan daging di dalam negeri. Nilai pembelian lahan itu berkisar Rp 200 miliar hingga Rp 300 miliar. Dahlan meyakini pembelian lahan tersebut merupakan kebijakan tepat.

Alasannya, selain lebih efisien, terutama untuk pengembangbiakkan sapi atau breeding yang biayanya jauh lebih murah di Australia ketimbang Indonesia, nantinya sapi-sapi tersebut setelah dibiakkan akan diboyong kembali ke Indonesia untuk proses penggemukan.

Ditanya tentang adanya penolakan dari berbagai pihak, termasuk partai pengusung perdana menteri Tony Abott, Dahlan mengatakan, hal itu tak bakal mempengaruhi kebijakan tersebut. Saat ini, kata dia, proses masih terus berjalan.

"Tapi saya belum mengecek lagi sekarang progresnya sampai mana," kata dia. Menurut Dahlan, apa yang dilakukan oleh Presiden jika dilihat dari sudut pandang politik sudah tepat.

Sejak harian Sydney Morning Herald pada 31 Oktober 2013 memberitakan tentang penyadapan yang dilakukan oleh pemerintah Australia terhadap Indonesia, hubungan kedua negara menjadi kurang baik. Bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menarik pulang Duta Besar Indonesia di sana. Selain itu, SBY juga menghentikan sementara program kerja sama militer kedua negara.

FAIZ NASHRILLAH

Terhangat:
Penyadapan Australia | Vonis Baru Angelina | Adiguna Sutowo | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi |

Berita Terkait:
Tiga Langkah SBY Sikapi Penyadapan Australia
Hacker Indonesia Lumpuhkan Situs Polisi Australia
SBY Hentikan Kerja Sama Keamanan dengan Australia
SBY: Ini Bukan Era Perang Dingin
Malam Ini, SBY Kirim Surat ke Tony Abbot

Berita terkait

Hari Pertama Puasa, Harga Daging Sapi di Pasar Palmerah Naik jadi Rp 145 Ribu per Kilogram

50 hari lalu

Hari Pertama Puasa, Harga Daging Sapi di Pasar Palmerah Naik jadi Rp 145 Ribu per Kilogram

Sejumlah pedagang di Pasal Pamerah, Jakarta Barat, menyebutkan harga daging sapi naik di hari pertama di bulan puasa.

Baca Selengkapnya

Mau Bikin Steak di Rumah? Chef Bagi Saran Pemilihan Daging Sapi

17 Juni 2023

Mau Bikin Steak di Rumah? Chef Bagi Saran Pemilihan Daging Sapi

Chef membagi tips memilih bagian daging sapi seperti sirloin atau tenderloin untuk memasak steak di rumah. Ketahui juga merek daging.

Baca Selengkapnya

Kenali 4 Ciri Daging Sapi Giling yang Sudah Busuk

10 Juli 2022

Kenali 4 Ciri Daging Sapi Giling yang Sudah Busuk

Daging sapi giling dapat ditemukan di berbagai supermarket atau toko terdekat, namun tak jarang juga banyak daging yang tidak fresh atau sudah busuk.

Baca Selengkapnya

Stok Terbatas, Harga Daging Sapi di Sumut Kini Rp 160 Ribu Per Kilo

24 April 2022

Stok Terbatas, Harga Daging Sapi di Sumut Kini Rp 160 Ribu Per Kilo

Harga daging sapi segar akhir pekan ini bergerak naik lagi di pasar Sumatera Utara atau Rp140. 000- Rp160. 000 per kg.

Baca Selengkapnya

Ketua JAPPDI Sebut Kenaikan Harga Daging Sapi karena Pasokan Australia Berkurang

1 Maret 2022

Ketua JAPPDI Sebut Kenaikan Harga Daging Sapi karena Pasokan Australia Berkurang

Kenaikan harga daging sapi sudah terjadi sejak hulu karena persaingan dengan Cina dan Vietnam.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Minta Pemerintah Buka Jalur Impor Sapi Bakalan dari Brazil

7 Mei 2021

Pengusaha Minta Pemerintah Buka Jalur Impor Sapi Bakalan dari Brazil

Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Daging dan Feedlot Indonesia Joni Liano mengatakan impor sapi bakalan dari Australia menurun sejak Covid-19.

Baca Selengkapnya

Impor Daging Sapi dari Australia Belum Stabil Jadi Penyebab Harganya Tinggi

7 Mei 2021

Impor Daging Sapi dari Australia Belum Stabil Jadi Penyebab Harganya Tinggi

Oke Nurwan mengatakan harga daging sapi impor dari Australia terus mengalami kenaikan sejak akhir 2020..

Baca Selengkapnya

420 Ton Daging Sapi Impor dari Brasil Mulai Datang di Indonesia Secara Bertahap

3 Mei 2021

420 Ton Daging Sapi Impor dari Brasil Mulai Datang di Indonesia Secara Bertahap

PT RNI dan PT Berdikari (Persero) mendatangkan daging sapi beku boneless asal Brasil sebanyak 420 ton secara bertahap ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Heran Daging Sapi Impor Australia di Vietnam Bisa Lebih Murah

23 Februari 2021

Susi Pudjiastuti Heran Daging Sapi Impor Australia di Vietnam Bisa Lebih Murah

Susi Pudjiastuti heran harga daging sapi di Vietnam bisa lebih murah dibanding di Indonesia padahal sama-sama impor dari Australia.

Baca Selengkapnya

IA-CEPA berlaku, 575 Ribu Sapi Bebas Bea Masuk ke RI

6 Juli 2020

IA-CEPA berlaku, 575 Ribu Sapi Bebas Bea Masuk ke RI

Australia bisa mengekspor 575.000 sapi ke Indonesia tanpa dikenakan bea masuk seiring diimplementasikannya IA-CEPA.

Baca Selengkapnya