Ganjar Pranowo berpidato di depan pengunjung dan pendukungnya dalam pesta rakyat seusai dirinya dilantik menjadi Gubernur Jawa Tengah 2013-2018 di Gedung DPRD Jateng, Semaran, (23/8) Tempo/Budi Purwanto
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, merendahkan diri dihadapan peserta Musyawarah Wilayah Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat se-Indonesia. Ganjar menyebut dirinya sebagai gubernur yang bodoh.
“Tak usah ngajarin aku, aku ki bodo tapi ora bodo banget (tak usah mengajari saya, saya ini bodoh tapi tidak bodoh-bodoh amat),” kata Ganjar dalam sambutannya di acara yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, itu pada Rabu, 13 November 2013.
Ucapan itu muncul ketika Ganjar menceritakan banyaknya masukan dari berbagai pihak saat hendak menentukan Direktur Bank Jateng yang tengah diproses. Ia menjelaskan panjang lebar mengenai banyaknya masukan kepadanya. Ia menyimpulkan bahwa pemberi masukan hanya ingin mempertahankan sistem curang.
Banyaknya masukan dia anggap sebagai bukti bahwa dirinya gubernur yang bodoh. Bahkan, kata Ganjar, opini yang terbangun selama ini adalah kepala daerah dari PDI Perjuangan itu rata-rata bodoh.
