KPK Segera Gelar Ekspose Bahas Putusan Fathanah  

Reporter

Rabu, 6 November 2013 08:10 WIB

Terdakwa kasus dugaan suap kuota impor daging sapi dan pencucian uang, Ahmad Fathanah keluar ruang sidang, usai divonis 14 tahun penjara dan denda 1 miliar rupiah di pengadilan Tipikor Jakarta (4/11). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi segera melakukan koordinasi untuk menanggapi putusan terhadap Ahmad Fathanah dalam korupsi kuota impor daging sapi. Pada sidang penetapan vonis, Senin lalu, hakim pengadilan tipikor mengganjar Fathanah dengan hukuman 14 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar, dengan ketentuan jika denda tak dibayar diganti kurungan 6 bulan kurungan.

"KPK segera melakukan ekspose untuk mendiskusikan guna segera merespons putusan itu," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto melalui pesan pendek, Rabu, 6 November 2013.

Dalam putusan itu, majelis hakim hanya mengabulkan satu dari dua tuntutan jaksa KPK terkait pencucian uang yang dilakukan Fathanah. Dakwaan yang dikenakan adalah Pasal 3 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto Pasal 65 ayat (1) KUHP.

Fathanah disebut terbukti membelanjakan hartanya sebanyak Rp 38,709 miliar dalam kurun waktu 2001-2013 untuk mobil, perhiasan, dan lain-lain, baik bagi dirinya sendiri maupun orang lain, seperti Sefti Sanustika dan Vitalia Shesya.

Sedangkan dakwaan ketiga, yakni Pasal 5 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto Pasal 65 ayat (1) KUHP, dinilai hakim tak terbukti.

Dalam sidang vonis itu, dua majelis hakim juga sempat menyatakan dissenting opinion atas dakwaan berkaitan tindak pidana pencucian uang. Dissenting opinion disampaikan dua hakim: Made Hendra dan Joko Subagyo. Mereka menilai pasal TPPU hanya bisa diajukan oleh jaksa dari kejaksaan, bukan jaksa KPK. Mengenai keberatan ini, Bambang belum memberikan komentar. Dia mengatakan lembaganya masih akan mempelajari putusan itu.

IRA GUSLINA SUFA

Topik Terhangat
Vonis Fathanah | Dinasti Banten | Roy Suryo Marah di Pesawat | Suap Akil Mochtar | Amnesti TKI |

Berita Terpopuler
Ibas Disebut Punya Tato, Ani SBY: Itu Fitnah Keji
Pelatih Bahasa Tubuh SBY Didatangkan dari Inggris
Sulit Dekati Aceh, PKB Andalkan Rhoma Irama
Bahasa Tubuh SBY Selalu Tampak Tenang
Cara Ratu Atut Habiskan Rp 1 Miliar untuk Dandan














Advertising
Advertising

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

48 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya