TEMPO.CO, Padang - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Radjasa khawatir partainya tidak mampu merebut 20 persen suara pada pemilu legislatif 2014. "Semua partai pasti sulit untuk itu. Makanya, perlu koalisi," ujarnya usai menghadiri pembukaan peringatan Hari Pangan Sedunia tingkat nasional di Kota Padang, Kamis, 31 Oktober 2013.
Menteri Koordinator Perekonomian ini mengaku sudah mendekati beberapa partai untuk berkoalisi. Namun, Hatta enggan menyebutkan nama partainya.
Hatta mengaku dirinya ditunjuk partai untuk masuk dalam bursa pencalonan presiden atau wakil presiden periode 2014-2019. "Saya siap menjalankan amanah itu," ujarnya.
Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengatakan, partainya kemungkinan tidak bisa mengusung calon presiden periode 2014-2019. Sebab, Amien khawatir partainya tidak mampu merebut suara 20 persen pada pemilu legislatif 2014. "Capres berat. Membayangkan 20 persen itu sulit," kata dia di Padang, Rabu, 23 Oktober 2013.
Amien mengaku, Hatta tetap menjadi jagoan PAN dalam pencapresan 2014 nanti meskipun jalan untuk masuk dalam bursa calon presiden masih belum terbuka. Tapi, menurut Amien, peluang untuk menjadi masih besar.
ANDRI EL FARUQI
Berita Terpopuler
Penjelasan Garuda Soal Ulah Roy Suryo
Roy Suryo Marah Lagi di Dalam Pesawat
Istri-istri Para Koruptor
Ulah Roy Suryo di Garuda Versi Ajudan
Berita terkait
Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain
3 hari lalu
PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.
Baca SelengkapnyaKecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo
6 hari lalu
Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?
Baca SelengkapnyaMengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi
6 hari lalu
Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.
Baca SelengkapnyaDaftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN
9 hari lalu
Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.
Baca SelengkapnyaMendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol
11 hari lalu
Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.
Baca SelengkapnyaRespons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi
12 hari lalu
Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...
Baca SelengkapnyaRespons KPU dan Ketum PAN soal Gugatan PDIP di PTUN
12 hari lalu
KPU dan Ketum PAN Zulkifli Hasan menanggapi gugatan PDIP di PTUN terkait pencalonan Gibran di Pilpres 2024. Begini kata mereka.
Baca SelengkapnyaProfil Zita Anjani, Putri Ketum PAN yang Didorong Berduet dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
23 hari lalu
Zita Anjani didorong berduet dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta. Berikut profil putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu.
Baca SelengkapnyaHatta Rajasa: Puasa Berjalan Damai Meski Ada Sengketa Pilpres
26 hari lalu
Hatta Rajasa mengklaim suasana Ramadan dan Idulfitri pasca-pilpres 2024 lebih damai ketimbang 2019.
Baca SelengkapnyaBamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik
36 hari lalu
Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.
Baca Selengkapnya