TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rahmi Diany mengunjungi sang suami, Tubagus Chaeri Wardana, yang sedang ditahan di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi pada hari Kamis, 10 Oktober 2013. Saat berkunjung, Airin hadir dengan berpakaian serba putih. Menurut pengamat mode, Sonny Muchlison, penampilan Airin saat itu menunjukkan keprihatinan.
Menurut pria kelahiran Jakarta, 14 Oktober 1962 ini, sebenarnya tidak ada pengecualian saat akan berkunjung ke tahanan untuk menggunakan warna lain. “Sebenarnya Airin bisa saja menggunakan warna lain yang lebih menyegarkan. Tapi saat memakai warna putih ini menunjukkan keprihatinan dan juga netral,” kata Sonny saat dihubungi Tempo, Jumat, 11 Oktober 2013.
Berkaitan dengan perasaan, kata Sony warna putih dapat berarti mewakili kesedihan, “Kalau sedih ya pasti ya, tapi ini lebih ke keprihatinan. Mau jadi netral dan fokus pada satu hal,” ujar Sonny.
Sonny menerangkan bahwa pakaian putih dikenakan oleh seseorang untuk dapat menunjukkan diri si pemakai sebagai orang yang bersih, tanpa noda. “Dalam kondisi seperti itu (menjenguk suami di tahanan), menunjukkan bahwa ia tampak lebih clean, tidak ada cela, tanpa cela,” ujar pria yang juga kritikus mode itu.
Sedangkan jika menilik pada psikologi warna yang dikaitkan dengan tempat yang dituju, warna putih lebih identik dengan tempat yang berbau religi. “Orang pakai putih-putih biasanya untuk ke pengajian, manasik haji, berhaji. Sedangkan Airin menggunakan pakaian putih pada tempat yang tidak ada kaitannya dengan ritual tersebut," ujarnya. Sonny juga mengatakan Airin ingin dimaknai bahwa dirinya orang yang sederhana dan tidak stylish dalam hal fashion.
Airin disebutkan pernah menjadi Putri Pariwisata dan Putri Favorit pada pemilihan Puteri Indonesia pada 1996. Selain itu, Airin juga pernah menjuarai ajang mojang Provinsi Jawa Barat pada 1995.
AISHA
Berita Lain:
Nikita Mirzani Berharap Ini Pernikahan Terakhir
Terkait Kasus Wawan, Ini Jawaban Airin
Cara Atut Menjadi Gubernur Banten Versi Jazuli
200 Tanah Suami Airin, dari Banten sampai Melbourne
Wahidin Halim: Dinasti Atut Tersungkur
Berita terkait
Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak
13 jam lalu
Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.
Baca SelengkapnyaPengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK
16 jam lalu
Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK
Baca SelengkapnyaIstri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK
19 jam lalu
KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN
Baca Selengkapnya9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK
21 jam lalu
Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.
Baca SelengkapnyaPansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons
23 jam lalu
Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik
1 hari lalu
Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.
Baca SelengkapnyaPenyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka
1 hari lalu
Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?
Baca Selengkapnya2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?
1 hari lalu
Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?
Baca SelengkapnyaEks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya
1 hari lalu
Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal
1 hari lalu
KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.
Baca Selengkapnya