TEMPO.CO, Banda Aceh - Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), direncanakan tiba di Banda Aceh, Kamis siang ini, 19 September 2013. Dua kegiatan utamanya adalah menerima gelar doktor honouris causa (HC) dan membuka Pekan Kebudayaan Aceh ke-VI.
Pagi keesokan harinya, Presiden akan membuka acara Pekan Kebudayaan Aceh Ke-VI, di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh. Setelah berakhirnya prosesi pembukaan acara kebudayaan empat tahunan ini, Presiden akan melaksanakan salat Jumat di salah satu masjid di Aceh bersama masyarakat tanah Serambi Mekkah ini. Sejumlah menteri dari Kabinet Indonesia Bersatu akan mendampingi SBY dalam dua perhelatan akbar ini.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengatakan kehadiran Presiden SBY untuk membuka ajang PKA dan menerima gelar HC merupakan kehormatan yang sangat tinggi bagi masyarakat Aceh. “Seluruh rakyat Aceh dengan penuh semangat, kini menunggu kehadiran SBY sebagai tokoh yang berjasa bagi perdamaian Aceh ini,” tuturnya.
Untuk pengamanan Presiden selama di Aceh, TNI dan Polri mengerahkan sedikitnya 2.500 personel. “Kami mengerahkan prajurit TNI dan Polri sebanyak 2.500 orang untuk mengamankan kunjungan Kepala Negara,” kata Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Pandu Wibowo.
Pasukan akan ditempatkan pada sejumlah titik yang akan dilalui Kepala Negara dan rombongan, termasuk di tempat penerimaan gelar doktor kehormatan dan pembukaan kegiatan Pekan Kebudayaan Aceh ke-VI.
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
3 hari lalu
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.