Pengamanan di Kecamatan Puger Diperketat

Reporter

Kamis, 12 September 2013 11:25 WIB

Pemakaman korban kerusuhan Jember dijaga ketat ratusan aparat kepolisian dan TNI di Kecamatan Puger, Jember (12/9). Tempo/Mahbub Djunaedy

TEMPO.CO, Jember - Aparat kepolisian dan TNI dikerahkan untuk melakukan pengamanan di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur, pasca-terjadi kerusuhan pada Rabu, 11 September 2013. "Pengamanan kami perketat sejak tadi malam,” kata Kepala Kepolisian Resort Jember Ajun Komisaris Besar Awang Joko Rumitro, Kamis, 12 September 2013.

Menurut Awang, sedikitnya delapan satuan setingkat kompi (SSK) anggota kepolisian dan empat SSK anggota TNI yang dikerahkan untuk mengamankan kecamatan di kawasan paling selatan di Kabupaten Jember tersebut.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Unggung Cahyono juga sempat datang ke Puger dan melakukan pertemuan dengan pejabat Muspika di Kantor Kecamatan Puger. Adapun pemicu terjadinya kerusuhan, juga siapa saja pelakunya, saat ini masih dalam penyelidikan.

Salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Darussholihin, Habib Isa Mahdi, menyayangkan terjadinya kerusuhan. Dia mendesak aparat kepolisian mengusutnya hingga tuntas.

Pada saat pesantrennya diserang, Mahdi sedang berada di sana bersama abahnya, Habib Ali Al Habsy, juga uminya. "Kami bertiga melihat massa leluasa datang dan merusak. Mereka sepertinya bukan orang-orang Puger. Entah mereka datang dari mana," ujarnya.

Seperti diberitakan Tempo sebelumnya, kerusuhan terjadi pada saat diselenggarakan karnaval di Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger. Sekelompok mendatangi Pondok Pesantren Darussholihin. Massa yang bersenjata tajam itu melakukan aksi penyerangan, yang mengakibatkan sejumlah bangunan di dalam pondok mengalami kerusakan.

Selain itu, sedikitnya 41 sepeda motor rusak berat, dan tiga di antaranya hangus karena dibakar. Bahkan, seorang nelayan bernama Eko Mardi Santoso, 45 tahun, tewas karena luka bacokan.

MAHBUB DJUNAIDY



Terpopuler
Begini Isi Surat Vicky Prasetyo di Penjara
NASA Temukan 10 Lubang Hitam Raksasa
Mobil Lancer Dul Akan Jadi Monumen
Ini Gaya Hidup Zuckerberg yang Unik
MNC: Final Miss World 2013 di Bali
Ditemukan, Cadangan Air Raksasa di Kenya


Berita terkait

Ibu Kota Haiti Chaos: Crazy Rich dan Toko Dirampok, Mayat Bergelimpangan di Jalanan

44 hari lalu

Ibu Kota Haiti Chaos: Crazy Rich dan Toko Dirampok, Mayat Bergelimpangan di Jalanan

Haiti dilanda kerusuhan setelah geng kriminal menguasai negara ini dan memaksa perdana menteri Ariel Henry mundur.

Baca Selengkapnya

Bawaslu RI Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada 2024, Kerusuhan Selalu Ada

47 hari lalu

Bawaslu RI Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada 2024, Kerusuhan Selalu Ada

Bawaslu RI menyebut potensi kerawanan Pilkada 2024 dikarenakan persaingan yang sangat tinggi antarcalon kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Situasi Makin Kacau, Geng Kriminal Haiti Ancam Perang Saudara Jika PM Tak Mundur

54 hari lalu

Situasi Makin Kacau, Geng Kriminal Haiti Ancam Perang Saudara Jika PM Tak Mundur

Haiti dikuasai geng kriminal yang mengancam akan melakukan pembantaian massal jika Perdana Menteri Ariel Henry tak mundur dari jabatannya.

Baca Selengkapnya

34 Terdakwa Kerusuhan Aksi Bela Rempang Dituntut Beragam, Dari 3 Bulan Sampai 10 Bulan

58 hari lalu

34 Terdakwa Kerusuhan Aksi Bela Rempang Dituntut Beragam, Dari 3 Bulan Sampai 10 Bulan

Kerusuhan di Pulau Rempang antara warga dan aparat pecah pada 7 Agustus 2023. Warga menolak pengukuran lahan yang dilakukan pemerintah

Baca Selengkapnya

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

19 Februari 2024

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

Papua Nugini dilanda perang suku terbesar dalam sejarah. PM Australia ikut resah.

Baca Selengkapnya

Ketidaksetaraan Jadi Pemicu Kerusuhan Sampit 2001

18 Februari 2024

Ketidaksetaraan Jadi Pemicu Kerusuhan Sampit 2001

Apa pemicu kerusuhan Sampit? Kondisi ekonomi yang sulit dan ketidaksetaraan dalam distribusi sumber daya memperburuk ketegangan antara kedua komunitas

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 23 Tahun Tragedi Kerusuhan Sampit Kalimantan Tengah

18 Februari 2024

Kilas Balik 23 Tahun Tragedi Kerusuhan Sampit Kalimantan Tengah

Kerusuhan Sampit ini menyebabkan lebih dari 500 orang meninggal dengan lebih dari 100.000 penduduk Madura kehilangan tempat tinggal di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Di Mata Media Asing: Penculik, Pemicu Kerusuhan Hingga Menang Berkat Jokowi

17 Februari 2024

Prabowo Di Mata Media Asing: Penculik, Pemicu Kerusuhan Hingga Menang Berkat Jokowi

Media asing Al Jazeera berikan penilaian terhadap Prabowo yang menang pemilu 2024 hasil quick count

Baca Selengkapnya

Pilpres 2024, Ini 3 Hal yang Bisa Menyebabkan Pemilu Ditunda

13 Februari 2024

Pilpres 2024, Ini 3 Hal yang Bisa Menyebabkan Pemilu Ditunda

Penetapan tanggal pemilu melibatkan proses diskusi yang panjang antara KPU, pemerintah, dan DPR. Bahkan, proses tersebut dapat memakan waktu hingga satu tahun.

Baca Selengkapnya

Migran Tewas Gantung Diri Picu Protes Berujung Kerusuhan di Italia

6 Februari 2024

Migran Tewas Gantung Diri Picu Protes Berujung Kerusuhan di Italia

Unjuk rasa di pusat repatriasi bagi migran di Roma, Italia, berubah menjadi kerusuhan setelah

Baca Selengkapnya