Di LP Banceuy, Ada Bola Tenis Berisi Narkoba

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 8 September 2013 04:42 WIB

Menkumham Amir Syamsuddin (ketiga kanan) bersama Direktur Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri Brigjen Pol. Arman Depari (ketiga kiri) melihat barang bukti yang diamankan dalam sidak di Lapas Narkotika, LP Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (6/8). Dari sidak tersebut ditemukan barang bukti berupa beberapa bungkus serbuk yang diduga bahan pembuatan narkoba jenis sabu-sabu, alat pencetak ekstasi dan sejumlah barang bukti lainnya yang ditemukan di bagian ruang bengkel kerja (workshop). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Harian Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Bambang Krisbanu, mengatakan segera mendalami temuan pesta sabu di Lembaga Pemasyarakatan Banceuy, Bandung.

Badan Narkotika Nasional bekerjasama dengan Lembaga Pemasyarakatan akan memeriksa para narapidana terkait pesta sabu di Lapas tersebut. "Kami mendalami dari mana masuknya sabu itu," ujar Krisbanu ketika dihubungi, Jumat, 6 September 2013.

Menurut dia, bisa jadi narkotika tersebut dilempar dari luar Lembaga Pemasyarakatan. "Pernah terjadi, bola tenis dilempar dari luar, ternyata isinya narkoba," ujarnya.

Krisbanu menjelaskan, tembok Lembaga Pemasyarakatan Banceuy, Bandung hanya setinggi lima meter sehingga memungkinkan narkotika dilemparkan dari sisi luar dinding Lapas yang lokasinya tidak jauh dari jalan raya.

Kepala Badan Narkotika Jawa Barat, Brigadir Jenderal Anang Prananto mengatakan, terbongkarnya bisnis narkotika dari dalam LP Banceuy berawal dari penangkapan AR di Mandalawangi, Kecamatan Cipatat, Bandung Barat. Dari AR, polisi menyita sebuah tas berisi 14 bungkus plastik berisi sabu dengan berat bervariasi serta satu kantung plastik sekitar 914,8 gram.

"Semua sabu dan Ganja yang ada di tangan AR adalah milik bosnya, Bonar, narapidana yang mengendalikan jual-beli narkoba dari dalam Lapas Narkoba Banceuy," tutur Anang. Saat digerebek, ternyata Bonar sedang pesta sabu dengan empat kawannya di dalam sel.

MAYA NAWANGWULAN | ERICK P. HARDI

Topik terhangat:
Vonis Kasus Cebongan | Jokowi Capres? | Miss World | Penerimaan CPNS

Berita lainnya:
Dukungan Pencapresan Jokowi Mengalir dari Amerika

Apa Saja Mobil Politikus PDI Perjuangan?

Zaskia Gotik 'Dikepung' CPNS

Ikut Rakernas, Jokowi Marah Dibilang Mangkir Kerja

Berjilbab, Ranti Aryani Didiskriminasi di Amerika

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

10 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya