Pemungutan suara dilakukan di 150 tempat pemungutan suara yang tersebar di 71 kelurahan di empat kecamatan di Kota Pariaman. Pemungutan dimulai pukul 07.00 hingga 13.00 WIB, untuk memilih salah satu dari tujuh pasangan calon wali kota dan wakil wali kota.
Ketujuh pasangan calon adalah Bahrul Anif-Hasno dari jalur perseorangan, Helmi Darlis-Mardison Mahyudin diusung Partai Golkar dan PKS, Edison-Yulinesra dari Partai Hanura dan Nasrep, Mawardi Samah-Bahari diusung koalisi partai nonparlemen, Indra J Piliang-Joserizal dari jalur perseorangan, calon inkumben Mukhlis Rahman-Genius Umar diusung PPP, PDI-P, serta PKPIB, dan Is Prima Nanda-Ibnu Hajar yang diusung Partai Demokrat, PAN, dan PBR.
Ketua KPU Kota Pariaman Indra Jaya mengatakan, seluruh masyarakat sudah diliburkan. KPU telah menyurati pihak pemerintah dan perusahaan swasta untuk meliburkan pegawainya agar bisa melakukan pemungutan suara di TPS terdekat. "Kita sudah menyurati pemerintah dan lembaga swasta untuk meliburkan pegawainya," ujarnya.
Menurut Indra, bagi masyarakat yang tak masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) bisa mencoblos dengan menunjukam kartu tanda penduduk kepada petugas pengawas. "Bisa dimasukan ke DPT tambahan," ujarnya.
Kata Indra, pemungutan yang ditutup pukul 13.00 WIB ini, dilanjutkan dengan penghitungan di masing-masing TPS. Setelah itu, dilakukan rekapitulasi oleh PPS di tingkat kecamatan pada tanggal 6 hingga 9 Agustus 2013. "Rekapitulasi akhir akan kita adakan pada 7 hingga 11 Agustus ini. Setelah itu baru penetapan," ujarnya.
