TEMPO.CO , Bandung:Penyidik meminta keterangan tambahan dari Elfie, salah satu kakak kandung Sisca Yofie di markas Polrestabes Bandung, Rabu, 21 Agustus 2013. Itu untuk melengkapi berita acara pemeriksaan wanita berkacamata itu saat melaporkan kasus pembunuhan Yofie di Polsek Sukajadi 5 Agustus malam lalu.
"Untuk BAP tambahan, Elfie antara lain diminta memeriksa barang bukti milik Sisca Yofie yang ada di penyidik. Tadi kami misalnya diminta melihat tiga handphone blackberry milik Yofie, satu warna putih dan warna hitam,"ujar kuasa hukum keluarga, Mohammad Tohir disela pemeriksaan Elfie di Kantor Satreskrim Polrestabes Bandung, Jawa Barat, Rabu, 21 Agustus 2013.
Memang, menurut Elfie, masih ada barang milik Yofie yang hilang, yakni handphone merek Apple. "Mungkin harus disayembarakan supaya ketemu. Katanya (penyidik) iPhone itu belum ditemukan, tas coklat milik Sisca Yofie juga tadi belum ada," Tohir menambahkan.
Menurut Tohir, kliennya mulai diperiksa penyidik sekitar pukul 17.15 WIB. Pantauan Tempo, saat meninggalkan kantor polisi sekitar pukul 19.15, Elfie tampak mengenakan jaket wol hitam dan celana jins. Selain didampingi pengacara, Elfie ditemani suami dan anaknya yang masih balita. Keluarga ini menumpang minibus sederhana warna gelap Suzuki D-1004-AS.
Tohir mengatakan, Elfie mendengar kabar kematian adiknya dari seseorang yang menghubungi lewat telepon. Setelah meyakini, Elfie membuat laporan polisi."
Satu hari sebelumnya Elfie memberikan kue buatannya kepada Sisca untuk dibagi ke kawan-kawannya. Mereka lalu ketemuan di jalan Oto Iskandadinata (Bandung untuk serah-terima kue)," kata dia.
Tohir juga mengungkapkan, sejauh ini keluarga besar bisa menerima hasil jerih payah kepolisian yang berhasil mengungkap dan menangkap tersangka pembunuhan Yofie. "Yang jelas kami serahkan penyidikan kepada polisi. Keluarga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kerja maksimal polisi," kata dia.
ERICK P. HARDI
Berita terkait
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti
14 jam lalu
Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah
16 jam lalu
Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
1 hari lalu
Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri
Baca SelengkapnyaTerkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
1 hari lalu
Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
1 hari lalu
Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.
Baca SelengkapnyaAyah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
1 hari lalu
Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.
Baca SelengkapnyaKanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India
1 hari lalu
Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim
2 hari lalu
Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
2 hari lalu
Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga
2 hari lalu
Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.
Baca Selengkapnya