Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Tasikmalaya - Ketua SKK Minyak dan Gas (Migas) Rudi Rubiandini merupakan alumni salah satu SMA favorit di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia pernah sekolah di SMAN 2 Tasikmalaya. "Betul (Rudi) alumni SMA 2, lulus tahun 1980," Kepala Seksi Humas SMAN 2 Tasikmalaya, Nanang Setiawan, saat ditemui di sekolahnya, Rabu, 14 Agustus 2013.
Rudi masuk ke SMAN 2 pada tahun 1978. Nanang, yang juga alumni sekolah ini, dan para guru awalnya tidak percaya dengan penangkapan Rudi. Bahkan dia secara pribadi tidak yakin Rudi terlibat suap.
"Saya dan guru-guru di sini sangat prihatin, mudah-mudahan Pak Rudi tabah," kata Nanang, yang merupakan adik kelas satu tingkat Rudi Rubiandini ini.
Sebelum menjadi Wakil Menteri ESDM, kata Nanang, Rudi termasuk pengurus ikatan alumni SMAN 2. Dia dan alumni lainnya suka mendatangi sekolah tersebut. Mereka biasanya memberikan motivasi kepada adik kelas agar giat belajar.
Para alumni ini, termasuk Rudi, biasa menggelar reuni di Bandung. Namun, setelah menjadi Wakil Menteri, Rudi cukup sibuk dan jarang ikut reuni. "Ke sininya agak susah. Reuni terakhir dengan Rudi sekitar tiga tahun lalu di Hotel Horison," kata dia.
Para alumni juga menyumbang dana untuk pembangunan aula di SMAN 2. Aula itu diberi nama Graha Bakti Alumni. "Hasil sumbangan alumni," Nanang menjelaskan.
Alumni angkatan 1988 merupakan donatur utama pembangunan aula ini. "Sebenarnya dari semua angkatan. Yang pegang (sumbangan) langsung oleh ikatan alumni," kata dia.
