TEMPO.CO, Jember -Pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur yang akan digelar akhir bulan ini diakui membuat acara halal bihalal keluarga Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Muhaimin Iskandar kurang nyaman.
"Kemarin di Jombang, kurang nyaman, nggak enak waktu ketemu Ipul (Saefullah Yusuf)," kata pria yang biasa disapa Cak Imin ini dalam acara "Halal Bihalal Nadhliyin se Eks Karesidenan Besuki di Jember, Rabu, 14 Agustus 2013 siang.
Cak Imin menambahkan, dalam beberapa acara halal bihalal keluarga besarnya di Kabupaten Jombang selama sepekan terakhir, dia terpaksa 'kucing-kucingan' dengan Gus Ipul. Hampir setiap akan datang ke acara halal bihalal keluarga, kata dia, jika Gus Ipul datang lebih dulu, maka dia memilih datang belakangan. Sebaliknya jika dirinya datang duluan, Wakil Gubernur Jawa Timur itu akan datang terlambat.
"Padahal Ipul itu adik saya. Sejak kecil kumpul dan main bareng," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu sambil tertawa.
Muhaimin juga mengaku sempat berjanji akan mendukung Saefullah Yusuf dalam Pilgub Jatim tahun ini. Namun saat itu, kata dia, Khofifah belum pasti mencalonkan diri dari PKB. Dukungan kepada Khofifah, kata dia, bukan kepentingan keluarga namun kepentingan yang lebih besar.
"Untuk kepentingan bangsa, negara dan jam'iyah. Pokoknya tanggal 29 besok Pilgub, bukan Pilwagub,"katanya.