TEMPO.CO, Makassar - Pengurus Partai Kebangkitan Bangsa, NS, dilaporkan ke Kepolisian Sektor Panakkukang, Makassar, Rabu malam, 25 Juli 2013. Perempuan politikus itu diadukan oleh IT, istri DT. Tuduhannya, NS berselingkuh dengan DT.
Di hadapan penyidik, IT mengadu telah melihat mobil suaminya terparkir di depan rumah NS. Menduga suaminya tengah berada di dalam rumah NS, ia pun langsung melapor ke polisi. "Saya hanya mau memastikan kalau memang suami saya berselingkuh," kata IT, Kamis, 25 Juli 2013.
Seusai melapor, IT dan beberapa polisi langsung menggerebek rumah NS. Di sana, mereka mendapati NS dan DT tengah berduaan. Menurut IT, suaminya sudah menjalin asmara dengan NS sejak beberapa bulan lalu. Pada Februari lalu, IT pernah memergoki keduanya di rumah kos yang terletak di Jalan Bonto Duri, Kecamatan Rappocini, Makassar.
"Saat itu kami berdamai. Suami saya menandatangani pernyataan tak lagi mengulangi perbuatannya." Tapi kini, IT meminta polisi menahan DT dan NS. "Pokoknya mereka berdua harus ditahan."
Sebagai pengurus PKB Kota Makassar, NS merupakan bakal calon anggota legislatif untuk daerah pemilihan tingkat dua. Dan menurut keterangan seorang saksi kepada penyidik kepolisian, NS bukanlah perempuan selingkuhan DT. Melainkan istri siri DT. "Ada keterangan yang menyatakan keduanya sudah menikah secara siri," kata Kepala Polsekta Panakkukang, Komisaris Diari Astetika. "Kalau memang benar demikian, tuduhan selingkuh tentu tidak berlaku."
Kini, polisi masih mencoba memediasi DT dan IT. Dengan harapan, kasus itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan. "Kalau bisa, tidak usah pakai jalur hukum. Kami bantu carikan solusi," katanya.
