Caleg PPP 'Berlomba' Nyanyikan Indonesia Raya

Reporter

Kamis, 4 Juli 2013 11:40 WIB

Wakil Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Manoarfa (kiri) dan Sekjen PPP M Romahurmuzy (kanan) menunjukkan nomor sembilan saat pengundian nomor urut partai politik peserta Pemilu 2014 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Senin (14/1). ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta- Ratusan calon legislator Partai Persatuan Pembangunan tampak bersemangat ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam acara pembukaan pembekalan caleg PPP, di Hotel Century Park, Jakarta, Rabu 3 Juli 2013. Saking semangatnya menyanyikan lagu kebangsaan, sekelompok caleg terdengar mendahului irama musik yang mengiringi.


Saat lagu memasuki bait "Hiduplah tanahku, hiduplah negeriku, bangsaku, rakyatku, semuanya," sejumlah caleg malah sudah menyanyikan bait "Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya, untuk Indonesia Raya. "Kejadian ini membuat caleg lain saling berpandangan dan tersenyum-senyum mendengarkan rekan-rekannya bernyanyi lebih cepat dibandingkan irama musik itu. (Baca: PPP Minta Kadernya Banyak Wirid)

Sedangkan pada akhir lagu kebangsaan, musik pengiring yang diputar panitia terputus. Namun para caleg yang berseragam serba hijau itu tetap melanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Usai menyanyikan Indonesia Raya, para caleg dan kader partai yang hadir dalam acara ini menyanyikan mars PPP. Sebagian kader yang berada di belakang ruangan memilih duduk saat lagu mars ini diputar dan dinyayikan. Suara para caleg yang menyanyikan lagu mars partainya ini terdengar lebih pelan dibandingkan saat menyanyikan lagu kebangsaan. Terlihat beberapa caleg yang diam saat lagu mars partainya diputar dan dinyanyikan.

Partai berlambang Ka'bah itu melakukan konsolidasi dan pembekalan kepada calon legislator yang akan bertarung dalam pemilu legislatif 2014. Acara ini dihadiri seluruh jajaran pengurus partai, termasuk Ketua Umum PPP Suryadharma Ali dan Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz.

Dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal PPP Muhammad Romahurmuziy mengatakan dalam acara yang digelar hingga tiga hari ke depan ini para caleg dan pengurus partai harus merumuskan strategi taktis partai untuk menghadapi persaingan antarpartai politik. "Mulai saat ini kita mulai merapatkan barisan untuk menghadapi pemilu," ujarnya di hadapan sekitar 348 calon legislator PPP. (Baca: PPP: Jokowi Jangan Nafsu Jadi Presiden)

PRAGA UTAMA


Topik Terhangat
Tarif Progresif KRL
|Bursa Capres 2014 |Ribut Kabut Asap| PKS Didepak?

Berita terpopluer:
Cara Kepolisian Tutupi Kasus Upaya Suap Anggotanya
Petinggi Polisi Minta Kasus Suap Tidak Bocor
Luthfi Hasan Tuding KPK Ingin Hancurkan PKS
Bupati Rote Bantah Roy Suryo Marah-marah di Hotel
Stasiun UI Masih Gunakan Tiket Kertas
Polisi: Laporan Wartawati Korban Perkosaan Janggal

Berita terkait

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

2 hari lalu

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.

Baca Selengkapnya

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

13 hari lalu

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

34 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

38 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Deretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan

40 hari lalu

Deretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan

Hasto mengatakan partainya akan pasang badan guna memperjuangkan para caleg kritis PDIP untuk tetap masuk menduduki kursi parlemen.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

41 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

41 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PDIP Siap Pasang Badan soal Suara Caleg Hilang yang Kritik Jokowi

41 hari lalu

PDIP Siap Pasang Badan soal Suara Caleg Hilang yang Kritik Jokowi

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan partainya tidak akan tinggal diam untuk membela caleg yang kehilangan suara dalam Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

41 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

PSI Gagal ke Senayan, Ini Respons Kaesang Pangarep dan Nasib 5 Caleg yang Diprediksi Lolos

41 hari lalu

PSI Gagal ke Senayan, Ini Respons Kaesang Pangarep dan Nasib 5 Caleg yang Diprediksi Lolos

PSI belum mampu melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen di Pileg 2024.

Baca Selengkapnya