Sejumlah warga yang terluka akibat gempa dirawat di luar ruangan di Bener Meriah, Aceh Tengah (2/7) Menurut ketua BNPB provinsi Aceh Sutopo Purwo Nugroho, lima orang tewas dan 140 terluka dalam bencana ini. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho menyatakan pihaknya memiliki dana siap pakai sebesar 40 miliar untuk penanggulangan gempa di Aceh. Menurut dia, dana tersebut berasal dari dana anggaran pemerintah untuk penanggulangan bencana di Indonesia.
"40 miliar dana siap pakai BNPB untuk Aceh," kata Sutopo di kantor BNPB Rabu 3 Juli 2013. Selain dana, kata dia, BNPB siap menurunkan sejumlah sarana seperti helikopter untuk membantu penyelamatan dan kaji cepat.
Selain itu, menurut Sutopo, instansi lain pun sudah memberikan sejumlah dana dan bantuan bagi gempa Aceh. "Diantaranya Kemenkokesra, Kementerian Pekerjaan Umum, Kemensos dan Basarnas," ujar dia. Kementerian Sosial mengirim bahan makanan dan tenda seharga 2,1 miliar. Kementerian Pekerjaan Umum melakukan pendataan kerusakan dan memberi 2 truk tangki air. Sedangkan Basarnas mengirimkan 82 personil untuk pencarian korban.
BNPB melansir 24 korban meninggal, 249 korban luka-luka dan 2 orang hilang. Selain itu, tercatat 375 bangunan rusak dan sejumlah akses jalan tertutup longsor.