TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Badan Anggaran dari Partai Keadilan Sejahtera Tamsil Linrung menyatakan partainya tetap menolak kenaikan harga BBM yang akan diputuskan melalui rapat paripurna hari ini, Senin, 17 Juni 2013. "Kami tetap menjalin komunikasi dengan teman-teman fraksi yang menolak kenaikan BBM," ucap Tamsil saat dihubungi, Ahad 16 Juni 2013.
Selain menjaga komunikasi dengan partai yang menolak kenaikan BBM, Tamsil juga berharap agar fraksi pendukung kenaikan BBM melakukan evaluasi. "PKS berharap agar fraksi lainnya tidak boleh kaku terhadap keputusan yang telah dibuat di Badan Anggaran."
Pada sidang paripurna nanti, PKS akan membawa Rancangan APBN Perubahan 2013 alternatif untuk membandingkannya dengan RAPBN yang disepakati Pemerintah dan Badan Anggaran. Jika usulan RAPBNP alternatif PKS diterima, lanjut Tamsil, kemungkinan naiknya BBM kecil.
Namun seandainya usulannya tidak diterima, PKS berharap terjadi musyawarah dalam membuat keputusan. Apabila masih terjadi deadlock, maka voting tidak bisa terhindarkan. PKS, ucap Tamsil, akan melakukan konsolidasi bersama dengan PDI Perjuangan, Partai Hanura, dan Partai Gerindra.
"Tidak menutup kemungkinan anggota partai lain akan memilih opsi agar BBM tidak naik." Ini, lanjut Tamsil, seperti cerita Lily Wahid dahulu yang pada saat voting berseberangan dengan partainya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
PKS mengusulkan agar belanja subsidi energi ditambah menjadi Rp 247,8 triliun, lebih besar dari hasil pembahasan antara pemerintah dan Badan Anggaran sebesar Rp 199,8 triliun. PKS juga meminta pemerintah menggenjot penerimaan negara dari Rp 1.502 triliun menjadi Rp 1.539 triliun.
PKS tidak sepakat dengan target lifting minyak pemerintah yakni 840 ribu barel per hari. PKS mengusulkan agar lifting minyak menjadi 865 ribu barel per hari sehingga penyaluran BBM mencapai 47 juta kilometer.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik terhangat:
Rusuh KJRI Jeddah | Koalisi dan PKS | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Edisi Khusus HUT Jakarta
Dosen UI Pengkritik Korupsi Jadi Tersangka
Aktris Ully Artha Meninggal Dunia
Alasan Jakarta Semakin Macet
Berita terkait
Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup
55 hari lalu
Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.
Baca SelengkapnyaKuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari
11 Januari 2024
Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.
Baca SelengkapnyaBEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia
10 Desember 2023
BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.
Baca Selengkapnya50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati
7 September 2023
Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.
Baca SelengkapnyaElite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?
31 Mei 2023
Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?
Baca SelengkapnyaPSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta
24 Februari 2023
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.
Baca SelengkapnyaGubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan
17 Januari 2023
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.
Baca SelengkapnyaMeski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan
11 Januari 2023
Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras
30 Desember 2022
Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.
Baca Selengkapnya