Istana: Ini Bukan Saat Tepat Provokasi Politik

Reporter

Rabu, 5 Juni 2013 20:03 WIB

Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta--Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, berharap segera terjadi kesepakatan antara anggota Sekretariat Partai Koalisi Pendukung Pemerintah. Sebelumnya, salah satu anggota Setgab, Partai Keadilan Sejahtera, menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.

"Mungkin yang dimaksud tadi karena mereka (PKS) juga termasuk bagian atau kelompok yang masih belum bisa memahami secara persis yang menjadi alasan kenaikan BBM. Mudah-mudahan ada kesepahaman dalam hal ini," katanya di Istana Negara, Rabu, 5 Mei 2013. Menanggapi sikap PKS yang berbeda, Julian mengatakan bahwa koalisi pasti memiliki etika untuk mengatasi segala perbedaan tersebut. "Kita kembalikan pada code of conduct dari apa yang sudah menjadi komitmen bersama dalam koalisi," katanya.

Julian mengatakan ditemukannya beberapa spanduk PKS yang menolak kenaikan BBM di beberapa tempat merupakan suatu langkah yang tidak tepat dilakukan sekarang ini. Menurut dia, langkah yang seharusnya dilakukan adalah memberikan pemahaman pada masyarakat mengenai alasan kenaikan BBM. "Sesungguhnya ini bukan saat yang baik untuk melakukan provokasi politik dalam hal sosialisasi BBM," katanya.

Mengenai tanggapan presiden terkait sikap PKS, Julian mengatakan yang menjadi perhatian presiden sekarang ini adalah masyarakat benar-benar memahami bahwa kenaikan harga BBM dilakukan demi kepentingan yang lebih besar bagi rakyat. Kebijakan ini, kata Julian, bukan merupakan kepentingan parpol atau kepentingan pemerintah.

Sebelumnya, koalisi telah menyetujui kenaikan harga BBM Namun, kenaikan ini disertai dengan diberikannya bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebagai kompensasi bagai masyarakat kurang mampu.

PKS sebagai salah satu anggota koalisi, menjadi satu-satunya partai koalisi yang menolak kenaikan harga BBM. Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera Jazuli Juwaini menyatakan partainya menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Selain itu, PKS menilai skema kompensasi untuk masyarakat miskin yang disiapkan pemerintah melalui program BLSM dinilai tak efektif menekan beban masyarakat.

ANANDA TERESIA

Terhangat:
Penembakan Tito Kei
| Tarif Baru KRL | Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Membangkang | Ahmad Fathanah


Baca juga:

Geng Sopir Angkot 'The Doctor' Lakukan Pembunuhan

Ruhut Tantang PKS Keluar dari Koalisi

Lawan Belanda, Timnas Indonesia Latihan Perdana

Usai Kunjungan Priyo, Kalapas Sukamiskin Ditegur

Berita terkait

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

54 hari lalu

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

24 Februari 2023

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

11 Januari 2023

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya