Terduga Teroris William Maksum Anak Angggota MUI

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Sabtu, 11 Mei 2013 08:14 WIB

Anggota tim Densus 88 melakukan penggerebekan terduga teroris di salah satu rumah kontrakan di Kampung Batu Rengat, Bandung, Rabu (8/5). Tersangka teroris melakukan perlawanan dengan menembak dan melempar beberapa bom pipa ke arah Densus 88. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - William Maksum salah satu terduga terduga teroris Bandung yang dicokok Densus 88 beberapa hari lalu ternyata anak salah seorang anggota Majelis Ulama Indonesia, Ade Suherman. Selain itu Ade juga seorang pengawas guru dan sekolah untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung dan pimpinan Yayasan Pendidikan Darul Hikmah.

"Ya, William Maksum itu anak pertama dari enam anak saya. Saya sendiri anggota Dewan Fatwa MUI Pusat yang ikut menyusun fatwa menentang terorisme," aku Ade saat ditemui di rumahnya di Jalan Cikoneng, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jum'at petang 10 Mei 2013.

Ade mengaku tak mengetahui bagaimana dan di mana William ditangkap Densus. Pasalnya, saat itu Ade sedang menatar guru non-PNS di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Ade mengaku mengetahui anak sulungnya itu ditangkap Densus setelah ditelepon salah satu adiknya yang tinggal di Serang, Banten.

"Waktu jam 5 sore, adik saya sambil menangis bilang dia lihat di TV, William ditangkap karena dianggap pimpinan teroris. Saya terus stel TV di kamar hotel, ternyata ada. Saya langsung ngagebeg (sangat kaget)," aku aktivis pendidikan yang tengah menempuh program doktoral soal politik kenegaraan menurut Syariat Islam di UIn Sunan Gunung Jati Bandung itu.

Malam itu juga Ade pulang ke Cikoneng. "Di sini, istri saya menangis terus lalu pingsan. Istrinya William juga nangis-pingsan," kata dia. Ade sendiri baru mendapat kabar William ditangkap Densus setelah polisi dari Polda Jawa Barat mengantarkan surat penangkapan William berikut keterangan yang juga diteken William.

Namun ia mengaku masih bingung dimana dan bagaimana William ditangkap. "Pak Eko dari Polda ini bilang William ditangkap di Tasikmalaya hari Senin. Tapi di TV dikatakan anak saya ditangkap di Cipacing (Kabupaten Sumedang) hari Rabu (8 Mei). Dimana sebenarnya William ditangkap, saya juga masih bingung," ujar Ade.


ERICK P. HARDI



Terhangat:
Teroris
| Edsus FANS BOLA | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh


Baca juga:

Ahok Kembali Tegaskan Konsep Jakarta Smart City

Kampung Deret Pertama Jokowi Ada di Petogogan

Ahok: Komnas HAM Tidak Paham Keadilan

Ahok: Pemprov Tak Perlu Datang ke Komnas HAM

Berita terkait

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

15 Juni 2021

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra membenarkan telah telah terjadi penangkapan terduga teroris di wilayahnya pada Senin, 14 Juni 2021.

Baca Selengkapnya

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

16 April 2021

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Sudjonggo menjelaskan alasan mengapa menempatkan napi terorisme di Lapas Gunung Sindur.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

22 Januari 2021

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap dua orang terduga teroris di Aceh pada 21 Januari 2021. Satu orang merupakan PNS dan lainnya nelayan

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

9 November 2020

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

Densus 88 Antiteror Polri menangkap satu terduga teroris bernama Ahmad Zaini alias Ahyar alias Ahyas alias Epson di Banten.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

13 November 2019

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

Polisi menangkap seorang terduga teroris di Depok, Jawa Barat. Mereka masih mencari tahu hubungannya dengan kasus bom Medan.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

26 September 2019

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

Pasukan Divisi Anti-teroris Bukit Aman, Malaysia menahan 11 WNI tersangka jaringan kelompok teroris ISIS yang berencana menyerang ketua parpol.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

12 Juni 2019

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

Empat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Bekasi ternyata pelarian dari Aceh pada Desember 2018.

Baca Selengkapnya