Polisi membawa jenazah terduga teroris yang terlibat baku tembak dengan Densus 88 di sebuah rumah di Kampung Batu Rengat, Bandung, Rabu (8/5). REUTERS/Stringer
TEMPO.CO, Bandung - Penggerebegan teroris di Cigondewah, Bandung, ditutup dengan meninggalnya tiga teroris dan penangkapan dua orang lainnya yang tertangkap hidup-hidup. "Alhamdulillah dari aparat kepolisian, tidak ada yang terluka. Tiga orang terpaksa dilumpuhkan karena melawan" kata Kepala Polri Jendral Timur Pradopo.
Detasemen Khusus yang mengakhiri penyergapan pukul 18.30 menyita barang bukti tiga pucuk senjata pendek, dua revolver dan sepucuk jenis pistol FN. "Ada enam bom pipa yang ditemukan oleh tim Densus," kata Timur. Dua bom pipa berhasil dipakai ketiga teroris itu dalam melawan tim Densus 88, empat lainnya ditemukan dalam keadaan utuh.
Ada juga uang dengan jumlah 6 juta rupiah yang ditemukan oleh tim Densus 88.
Selain di Cigondewah, Bandung, Aksi penyergapan juga dilakukan di Batang, Poso, Jakarta, Bekasi Depok, Makasar dan Solo, dengan total 11 orang yang berhasil ditangkap polisi. Namun ada 4 orang teroris yang meninggal, 3 diantaranya di cigondewah, sisanya tewas di jawa tengah.
