TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia bakal memanggil kelompok Media Nusantara Citra yang membawahi sejumlah televisi dan radio pada pekan ini. Menurut Ketua Komisi, Mochamad Riyanto, pemanggilan ini dilakukan berdasarkan laporan masyarakat dan petugas pengawas KPI atas rencana penggunaan media kelompok MNC sebagai sarana kampanye politikus Partai Hanura, Hary Tanoesoedibjo.
"Kami panggil untuk meminta keterangan terkait posisi televisi milik MNC di politik," kata Riyanto ketika dihubungi Senin, 6 Mei 2013. Menurut dia, frekuensi yang digunakan oleh televisi adalah milik publik, seharusnya digunakan untuk kepentingan masyarakat.
Setelah dimintai keterangan, Riyanto dan komisioner lain akan melakukan rapat pleno. Dari rapat, KPI akan memutuskan langkah atau sanksi yang akan diberikan ke kelompok MNC atas penggunaan sebagai kendaraan kampanye.
Riyanto berharap Komisi Pemilihan Umum segera membuat peraturan tentang kampanye baik yang terbuka maupun terselebung. Peraturan akan memudahkan KPI dan KPU berkoordinasi pada pengawasan media. "Kalau saat ini, kami lebih melihat pada pemanfaatkan frekuensi milik publik," ucap dia.
Kelompok MNC mempunyai tiga televisi dan sepuluh radio yang menggunakan frekuensi publik seperti RCTI, Global TV dan MNC TV. Sejumlah media ini diduga hendak dipakai Presiden Direktur MNC TV, Hary Tanoesoedibjo untuk sarana kampanye pemilihan umum. Rekaman mengenai rencana itu terungkap berdasarkan rekaman suara yang diunggah ke YouTube pada 4 Mei 2013.
SUNDARI
Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia | Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg
Terpopuler:
Siapa Vitalia Shesya, Teman Dekat Ahmad Fathanah?
Istri Gus Dur Minta Segel Masjid Ahmadiyah Dibuka
Duit Ahmad Fathanah Mengalir ke Artis
Berita terkait
Rakornas KPI 2024 akan Digelar di Provinsi NTB
29 Februari 2024
Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), yang dihadiri oleh perwakilan dari 34 provinsi di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaAntisipasi Ancaman Hoaks, KPI DKI Bakal Sosialisasi Penayangan Iklan Kampanye
9 Januari 2024
KPI DKI Jakarta bakal menyosialisasikan penayangan iklan kampanye ke lembaga penyiaran lokal. Apa tujuannya?
Baca SelengkapnyaPegawai KPI Diduga Terlibat Transaksi Narkoba Lewat Instagram
8 Juni 2023
Polres Metro Tangerang mengungkap transaksi narkoba jenis ganja lewat Instagram. Diduga libatkan pegawai KPI.
Baca SelengkapnyaWamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo, Bangga Bogor Street Festival Rangkum Kearifan Lokal
6 Februari 2023
Angela Tanoesoedibjo menyatakan bangga terhadap gelaran festival budaya Bogor Street Festival yang merangkum kearifan lokal dalam acara Cap Go Meh.
Baca SelengkapnyaDPR: Seleksi Anggota KPI Harus Tepat dan Transparan
19 Mei 2022
Setiap calon Anggota KPI harus memiliki visi dan misi yang jelas.
Baca SelengkapnyaPenanganan Kasus Pelecehan Seksual di KPI Mandek, Korban Ingin Bertemu Kapolri
7 Maret 2022
Korban pelecehan seksual dan perundungan di KPI mempertanyakan nasib penanganan kasusnya di Polres Metro Jakarta Pusat yang jalan di tempat.
Baca SelengkapnyaCerita Tessy Jual Mobil dan Rumah Usai Dilarang Tampil di Televisi
5 Maret 2022
Tessy kehilangan pekerjaannya di layar kaca selama enam tahun setelah dicekal oleh KPI karena memakai pakaian perempuan.
Baca SelengkapnyaKomnas Perempuan Apresiasi MS karena Berani Adukan Perundungan di KPI
2 Oktober 2021
Komisioner Komnas Perempuan mengatakan MS merasa perlu melapor ke lembaganya lantaran perundungan di KPI berdampak ke istri dan ibunya.
Baca SelengkapnyaPedoman Pencegahan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja Menurut Kemenaker
23 September 2021
Kasus pelecehan seksual seperti yang dialami MS, pegawai Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, mengundang perhatian publik luas beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaJangan Anggap Sepele, 9 Gejala Trauma Pada Pria Korban Pelecehan Seksual
2 September 2021
Terbaru meruak kabar dugaan pelecehan seksual pada seorang pegawai pria di Komisi Penyiaran Indonesia oleh sejumlah rekan kerjanya.
Baca Selengkapnya