Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharli (kiri) bersama Ketua Fraksi MPR Partai Hanura Abdilla Fauzi Achmad, saat mengikuti diskusi empat pilar kenegaraan, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, (25-6). TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Melanie Leimena Suharli mengatakan belum ada kepastian perihal kabar mundurnya Sekretaris Jenderal Demokrat Edhie 'Ibas' Baskoro Yudhoyono. Sebelumnya, setelah ayahnya terpilih jadi Ketua Umum Partai Demokrat, sempat berhembus isu Ibas akan mundur dengan alasan melanjutkan studinya.
"Saya hanya mendengar saja, mengenai bagaimana nantinya belum tahu," kata Melanie kepada Tempo, Ahad 31 Maret 2013. Namun dia menolak menyebutkan dari mana kabar rencana Ibas tersebut.
Melanie menilai adalah hal yang wajar jika Ibas mundur dari jabatan sekjen karena melanjutkan studi. "Kalau kuliah ada kemungkinan di luar negeri. Tentu disesuaikan dengan keadaan," ucapnya.
Wakil Ketua MPR ini justru mengapresiasi rencana Ibas tersebut. "Justru ini bagus karena siapapun yang melanjutkan pendidikan setinggi mungkin akan lebih baik".
Sebelumnya Ketua Harian Dewan Pembina Demokrat E.E Mangindaan juga menyatakan bahwa hingga kini belum ada keputusan soal masa depan posisi Ibas di jajaran petinggi partai. Menurut Mangindaan, hingga kini ia bersama petinggi Demokrat yang lain belum membicarakan posisi Ibas lantaran formasi kepengurusan partai baru akan dibahas setelah penetapan ketua harian, wakil ketua majelis tinggi, dan ketua harian dewan pembina.