Petugas Brimob bersenjata laras panjang berjaga di depan Lapas IIB Cebongan, kabupaten Sleman, Yogyakarta (23/3). Segerombolan orang bersenjata laras panjang telah menyerbu Lapas Cebongan dan membunuh 4 orang tersangka pembunuhan Sertu Santoso. TEMPO/Suryo Wibowo
"Mereka dieksekusi di depan napi lain," kata Kapolres Sleman, Ajun Komisaris Besar Hery Sutrisman, di lokasi penyerangan.
Keempat tersangka ini ditahan karena diduga terlibat penganiayaan yang menewaskan Brigadir Satu Santoso, anggota Komando Pasukan Khusus Grup 2 Kandang Menjangan, Sukoharjo, Jawa Tengah, di Hugo's Cafe Yogyakarta, 19 Maret 2013 lalu. Keempatnya tewas di dalam sel 5A blok Anggrek.
Ada beberapa sipir yang luka di dagu akibat dianiaya segerombolan laki-laki bersenjata yang menyerang penjara kelas II B itu pada Sabtu sekitar pukul 01.00 WIB.
Penjaga penjara yang luka itu adalah Widiatmoko, 35 tahun, dan Nugroho Putro, 30 tahun. Kedua sipir itu tidak mau berkomentar saat ditanya wartawan.
Empat tersangka pelaku penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya Santoso, 31 tahun, ditembak sehingga tewas di tempat kejadian.
Mereka adalah Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, Adrianus Candra Galaga, Yohanes Juan Mambait, dan Gameliel Yermiayanto Rohi Riwu. Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin dan Pangdam IV Diponegoro Mayor Jenderal Hardiyono Saroso juga mengunjungi LP itu. Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigadir Jenderal Sabar Santoso dan Komandan Korem 072/Pamungkas Brigadir Jenderal Adi Wijaya ikut mendampingi mereka sekitar pulul 11.30 WIB. (Berita kronologi penyerangan)