Patok di `Kebun Binatang` Djoko Susilo Dicabut

Reporter

Editor

Eni Saeni

Kamis, 21 Maret 2013 17:55 WIB

KPK memasang pengumuman penyitaan di pintu masuk lahan milik Djoko Susilo di Desa Kumpay, Subang, Jawa Barat, (19/3). Penyitaan lahan, bangunan dan kandang rusa dalam perkara tindak pidana pencucian uang. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Subang, Jawa Barat, menegaskan tak ada aksi pematokan oleh warga Desa Kumpay atas lahan milik Inspektur Jenderal Djoko Susilo, tersangka kasus korupsi simulatior kemudi dan pencucian uang yang sudah disegel KPK. "Semuanya dalam kondisi aman dan tidak ada pematokan," kata Kepala Polres Subang, Ajun Komisaris Besar Chiko Ardwiatto, saat dihubungi Tempo, Kamis, 21 Maret 2013.

Chiko mengaku pihaknya sudah mengecek ke lokasi lahan milik jenderal bintang dua seluas 46 hektare itu, begitu mendengar ada kabar terjadi pematokan oleh warga. "Yang kemarin itu, mah, mereka ingin mejeng di televisi saja," ujarnya.

Menurut dia, tak ada pengamanan khusus terkait aset milik bekas Kepala Korlantas dan Direktur Akpol yang kini ditahan komisi antirasuah di tahanan Guntur itu.

Kepala Desa Kumpay, Fai N. Suparmi, mengatakan aksi pematokan garapan oleh puluhan warganya itu terjadi Rabu, 20 Maret 2013. "Tapi kemudian kami datang ke lokasi untuk mencabutinya," ujarnya.

Saat ini Suparmi mengaku sudah memasang sejumlah spanduk yang bertuliskan "Dilarang menggarap dan merusak lahan" di lokasi kebun milik Djoko tersebut.

Sebelumnya, Suparmi setuju jika warganya diberikan hak menggarap kebun tersebut sebelum ada ketetapan hukum tetap atas Djoko. "Supaya tidak mubazir, warga dapat tambahan penghasilan dan membayar pajaknya," ujarnya.

Warga kecewa atas putusan Suparmi yang kemudian melarang mereka mematok lahan garapan di lahan "Kebun Binatang" milik jenderal beristeri tiga itu. "Saya bingung, sikap Bu Kades kok jadi plinplan begitu," ujar Edi.

Padahal, warga hanya menggarap, tidak akan ada upaya untuk menguasai lahan tersebut. "Saya hanya ingin menanam nanas," ujar Edi yang siap membayar pajak atas lahan yang digarapnya kelak.

NANANG SUTISNA

Berita Terpopuler:
Mengapa Ibas Laporkan Yulianis ke Polisi

Ramai-ramai Patok 'Kebun Binatang' Djoko Susilo

Enam Pernyataan Soal Ibas dan Yulianis

Sakit Hati, Tersangka D Bunuh Bos Servis Komputer

Jokowi Tak Persoalkan Hengkangnya 90 Perusahaan

Pengganti Pramono Edhie di Tangan Presiden

Berita terkait

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 jam lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

4 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

4 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

5 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

7 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

11 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

13 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

19 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

1 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya