TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Demokrat Dede Yusuf mengatakan, ada tiga hal yang menjadi krisis sosial di Jawa Barat. Yakni, pendidikan, perekonomian, dan infrastruktur. "Kalau saya jadi gubernur bisa leluasa membenahi tiga hal itu," kata Dede kepada wartawan seusai menggelar kampanye di Mega Bekasi Hypermall, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa 12 Februari 2013.
Menurut Dede, selama lima tahun menjabat sebagai wakil gubernur, ia hanya bisa memetakan masalah itu tanpa bisa berbuat banyak karena posisinya hanya pembantu gubernur. Di bidang pendidikan program wajib belajar belum optimal sehingga fenomena buta aksara masih tinggi. Selain itu, program pendidikan gratis hingga tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) belum berjalan di semua kota dan kabupaten.
Di bidang perekonomian, potensi usaha kecil menengah (UKM) tidak terfasilitasi dengan baik sehingga tak mampu mengangkat penghasilan masyarakat yang lebih baik. Infrastruktur, pembangunan tidak seimbang antara satu daerah dengan daerah lainnya. Seperti akses jalan masih banyak kerusakan, bahkan ada wilayah yang terputus jalannya.
Sub persoalan sosial lainnya, seperti kesehatan, kata Dede, masuk di antara tiga hal tersebut. Termasuk masalah banjir, masuk bagian masalah inftrastruktur. Anggara Pemerintah Provinsi Jawa Barat Rp 19 triliun akan dia optimalkan membenahi tiga masalah tersebut. "Kalau bicara soal uang selalu kurang, tetapi kami akan menggunakan secara optimal dan transparan," kata dia.
HAMLUDDIN
Berita terpopuler lainnya:
Hilang Jejaklah si Harrier Hitam Itu
Inilah Pejabat yang Mengalahkan Jokowi
Anas Bakal Tersandung Mobil Harrier?
Ini Jejak Anas di Hambalang
Laskar Pelangi Jadi Buku Best Seller Internasional
Jokowi : Kecepatan Saya Baru 60 Persen
Perkenalan Eggy Sudjana Jadi Cagub Jatim Gagal
Cemburu, Siswa SMP Bunuh Temannya
Berita terkait
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi
12 hari lalu
Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...
Baca SelengkapnyaRencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan
24 hari lalu
Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.
Baca SelengkapnyaMaju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra
24 hari lalu
Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?
Baca SelengkapnyaAirlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat
24 hari lalu
Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.
Baca SelengkapnyaGolkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen
29 hari lalu
Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.
Baca Selengkapnya8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi
55 hari lalu
Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.
Baca SelengkapnyaReal Count KPU Dapil Jabar 2 33 Persen: Cucun PKB Tinggalkan Perolehan Dede Yusuf hingga Aher
18 Februari 2024
Politikus PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mendominasi dalam perolehan suara real count sementara Komisi Pemilihan Umum di daerah pemilihan Jawa Barat 2
Baca SelengkapnyaDepak Pengurus Pramuka Andalan Nasional, Budi Waseso Digugat
2 Juli 2023
Pemberhentian sejumlah pengurus pramuka oleh Komjen Pol Budi Waseso berujung tuntutan ke PTUN. Sidang pertama akan dilaksanakan pada Rabu pekan depan.
Baca SelengkapnyaRieke Dyah Pitaloka sampai Mulan Jameela, Selebritas yang Sudah Jadi Anggota DPR
16 Mei 2023
Bacaleg 2024 diramaikan selebritas. Sebelumnya beberapa artis sudah menjadi anggota DPR periode 2019-2023, Rieke Dyah Pitaloka sampai Mulan Jameela.
Baca SelengkapnyaDede Yusuf Tegaskan Kurikulum Bisa Disesuaikan dengan Kondisi Sekolah
31 Oktober 2022
Kalau tidak mampu dengan kurikulum yang baru, bisa menjalankan kurikulum yang lama.
Baca Selengkapnya