TEMPO.CO, Banda Aceh - Parlemen Aceh akhirnya mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Aceh (APBA) 2013, setelah terlambat satu bulan. Pengesahan dilakukan dalam sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Jumat malam, 1 Februari 2013.
Sidang yang berlangsung dari pagi terbut berakhir sekitar pukul 21.00 WIB. Anggaran Aceh 2013 ditetapkan sebesar Rp 11,784 triliun.
Rapat Paripurna DPRA yang dipimpin wakil Ketua DPRA Sulaiman Abda itu dihadiri Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan sejumlah kepala satuan kerja perangkat pemerintahan Aceh.
Sulaiman Abda mengatakan, Pemerintah Aceh sebelumnya mengajukan rancangan anggaran ke parlemen dengan pagu anggaran sebesar Rp 9,058 triliun. Namun, di tengah-tengah pembahasan, Gubernur Aceh mengajukan usulan dana tambahan senilai Rp 2,727 triliun. "Akibat pembengkakan anggaran ini, APBA 2013 menjadi defisit sekitar Rp 1,6 triliun."
Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani, mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 kabupaten setempat mendapatkan tambahan dana dari bagi hasil, meningkatkan total APBD menjadi Rp3 triliun.
Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah
18 Januari 2024
Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut tidak tercapainya target PAD dalam APBD Kota Solo 2023 hanya ada di 2 organisasi perangkat daerah (OPD).
