Perekam Detik-detik Maut Semula Ingin Masuk IPDN

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Minggu, 3 Februari 2013 17:07 WIB

IPDN. TEMPO/Adi Prasetya

TEMPO.CO, Manado - Perekam adegan detik-detik maut ketika Yonoli Untajana, 22 tahun, praja Institut Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sulawesi Utara meninggal, mengatakan bahwa dia sebelumnya bercita-cita masuk IPDN.

GP, yang baru berusia 16 tahun dan duduk di kelas 1 SMA di Minahasa, Sulawesi Utara, ini mengatakan bahwa sekolahnya dekat dengan kampus IPDN di desanya, Tampusu. "Jadi ingin melanjutkan di IPDN," kata GP, yang ditemani ayahnya ketika ditemui Tempo beberapa waktu lalu.

Karena keinginannya itu juga ia kemudian merekam adegan orientasi di IPDN pada Jumat, 25 Januari 2013. Saat itu, menurut GP, dia sedang memindahkan sapi milik keluarganya yang diikat di dekat kampus IPDN. Dia ingin merekam adegan orientasi IPDN karena ada rasa kasihan ketika dirinya melihat beberapa praja wanita yang jilbab putihnya telah berubah menjadi cokelat karena harus berkubang di lumpur.

"Sebenarnya ada tiga orang (saksi) mereka, tapi yang bawa handphone hanya anak saya. Dia kemudian iseng-iseng merekam adegan, terutama ketika ada adegan berenang. Tak tahunya, dia malah merekam adegan si praja yang meninggal ketika tenggelam," kata ayah GP kepada Tempo.

Setelah melihat dan merekam kejadian tragis tersebut, menurut ayahnya, GP kini mengurungkan niatnya untuk masuk IPDN. "Anak saya langsung mengatakan tidak ingin masuk ke IPDN karena takut akan terjadi hal-hal seperti itu," kata ayah GP, yang menjabat sebagai sekretaris desa ini.

Adapun rekaman video detik-detik kematian praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sulawesi Utara di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa, Yonoli Untajana, 22 tahun, secara jelas menunjukkan penyebab kematian praja asal Tual ini.

Dua rekaman tersebut berdurasi 29 detik untuk video pertama, sementara video kedua berdurasi 15 detik. Dari rekaman itu, tampak jelas ketika Yonoli masih sehat bugar hingga saat ia mulai kehabisan napas di dalam kolam yang berlumpur dan penuh rerumputan tersebut.

ISA ANSHAR JUSUF

Berita terpopuler lainnya:

PKS Jangan Kaburkan Kasus dengan Isu Konspirasi

Ini Alasan Kenapa Raffi Tak Dikirim ke Panti Rehab

Importir Daging Akui Belum Pernah Dimintai Fee

Luthfi Diduga Berperan Besar Soal Suap Daging

Kementerian Pertanian Dituding Tahu Ada Permainan

Bos Google: Hacker Paling Canggih ada di Cina

Berita terkait

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: STAN Sediakan Formasi Terbanyak, IPDN Kedua

5 hari lalu

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: STAN Sediakan Formasi Terbanyak, IPDN Kedua

Untuk tahun ini pemerintah mengalokasikan total 3.445 formasi yang akan diikuti 8 kementerian/lembaga penyelenggara Sekolah Kedinasan 2024.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran CASN Jalur Sekolah Kedinasan Telah Dibuka, Ada STAN, IPDN hingga STIS

5 hari lalu

Pendaftaran CASN Jalur Sekolah Kedinasan Telah Dibuka, Ada STAN, IPDN hingga STIS

Pendaftaran CASN jalur sekolah kedinasan mulai dibuka sejak Rabu kemarin. Berikut daftar sekolah kedinasan dan formasinya.

Baca Selengkapnya

Menpan RB Harap Sekolah Kedinasan Jaga Martabat Pendidikan: Tak Ada Lagi Bullying

5 hari lalu

Menpan RB Harap Sekolah Kedinasan Jaga Martabat Pendidikan: Tak Ada Lagi Bullying

Menpan RB bilang Indonesia butuh talenta-talenta masa depan. Dia berharap sekolah kedinasan dapat menjaga kualitas dan martabatnya, tanpa bullying.

Baca Selengkapnya

Telah Dibuka, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

5 hari lalu

Telah Dibuka, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

Jadwal seleksi sekolah kedinasan 2024 sudah dibuka. Seleksi administrasi akan dilakukan mulai 15 Mei hingga 17 Juni 2024. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Syarat Masuk IPDN 2024, Nilai Rapor, dan Batas Usianya

7 hari lalu

Syarat Masuk IPDN 2024, Nilai Rapor, dan Batas Usianya

Pendaftaran IPDN rencanya akan dibuka 15 Mei 2024, cek persyaratannya

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

12 hari lalu

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

Mahasiswa STIP Jakarta bernama Putu Satria Rastika dinyatakan meninggal setelah dianiaya seniornya. Ini bukan kejadian pertama kematian di kampus.

Baca Selengkapnya

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

20 hari lalu

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

Berikut ini daftar sekolah kedinasan 2024 yang lulusannya bisa menjadi CPNS dan diberikan uang pensiun. Ada dari Kemenkeu hingga BMKG.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

27 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

Topik tentang IPDN membuka peluang bagi calon praja untuk mengikuti proses seleksi menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

28 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

49 hari lalu

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta bermitra dengan IPDN memberikan pelatihan Bahasa Inggris kepada mahasiswa dan dosen IPDN

Baca Selengkapnya