Polri Didesak Kembalikan Jenazah Terduga Teroris  

Reporter

Senin, 28 Januari 2013 12:57 WIB

Sejumlah anggota brimob berjaga depan ruang forensik saat pemeriksaan Jenazah terduga teroris di Rumah sakit bayangkara, Makassar, Jumat (4/1). TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Sianne Indriani, mendesak Markas Besar Kepolisian RI untuk mengembalikan jenazah para terduga teroris yang tewas ditembak oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror di Makassar, Sulawesi Selatan dan di Nusa Tenggara Barat, pada awal Januari lalu. "Kami mendesak Mabes Polri untuk segera memulangkan jenazah tersebut atas dasar kemanusiaan," katanya, Senin, 28 Januari 2013.

Siene mengatakan, jenazah para terduga teroris tersebut sudah hampir sebulan disimpan di Rumah Sakit Polri. Para keluarga korban sudah meminta beberapa kali kepada Polri agar segera mengembalikan jenazah itu untuk dimakamkan selayaknya. "Saya baru saja bertemu orang tua keduanya (Andi Brekele dan Zulkiflli) di Poso, mereka mengharapkan jenazah anak-anaknya dipulangkan ke Poso," kata Siene.

Andi Brekele alias Andi Kayamanya dan Zulkifli tewas tertembak di Dompu, NTB pada 5 Januari lalu. Seorang lagi yang tewas belum diketahui identitasnya. Di saat yang sama, ada juga dua orang terduga teroris tewas tertembak di Bima bernama Roi alias M Rizal Efendi dan Bachtiar.

Sehari sebelumnya, Densus 88 juga menembak mati dua orang terduga teroris di Makassar bernama Syamsuddin alias Abu Uswah alias Asmar dan Akhmad Khalil alias Hasan alias Kholid.
Seusai penembakan, ketujuh jenazah tersebut dibawa ke Rumah Sakit Polri untuk diidentifikasi. DNA para keluarga pun sudah dicocokkan dengan jenazah tersebut.

Siene mengaku mendapat informasi dari keluarga Andi dan Zulkifli bahwa Mabes Polri menghendaki jenazah keduanya dikubur di Jakarta. Informasi itu diterima secara lisan keluarga dari pihak Kepolisian Resor Poso. "Mereka keberatan karena akan menyulitkan jika mereka hendak berziarah. Mereka harus mengeluarkan biaya untuk ke Jakarta," kata Siene.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, yang dikonfirmasi tidak membantah informasi tersebut. "Prinsipnya lokasi pemakaman terserah pihak keluarga. Jika ada masukan info penolakan oleh masyarakat setempat, akan jadi pertimbangan bagi pihak keluarga dan petugas," kata Boy.

Boy mengatakan dari tujuh jenazah tersebut, satu jenazah bernama Bachtiar sudah dikuburkan di Tempat Pemakaman Umum Pondok Rangon pada 24 Januari 2013 lalu.

RUSMAN PARAQBUEQ

Berita terkait

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

16 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

29 Januari 2024

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

Simak sejarah dan profil Densus 88 yang khusus menangani kasus terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

29 Januari 2024

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

Terduga teroris yang ditangkap di Boyolali masuk kelompok Jamaah Islamiyah. Total ada 11 orang yang diringkus.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

27 Januari 2024

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 27 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

26 Januari 2024

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

Penangkapan sepuluh terduga teroris dilakukan di beberapa wilayah di Jawa Tengah pada Kamis

Baca Selengkapnya

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

26 Januari 2024

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

10 orang terduga teroris di Jawa Tengah diduga berasal dari kelompok Jamaah Islam (JI).

Baca Selengkapnya

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

25 Januari 2024

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

Sebelum penangkapan di Karanganyar, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap sejumlah terduga teroris di beberapa daerah di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

25 Januari 2024

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

Kapolres Boyolali tidak diberi tahu ketiga warga yang ditangkap DEnsus 88 itu masuk dalam jaringan teroris apa.

Baca Selengkapnya