Pastor pun Unjuk Rasa Tolak Tambang Ende

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 15 Januari 2013 11:38 WIB

TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Ende - Ribuan warga serta puluhan pastor di Kevikepan Keuskupan Agung Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar aksi unjuk rasa menolak pertambangan di daerah itu, karena telah merusak lingkungan.

"Tuntutan kami, hanya satu, menolak tambang di Ende," kata Humas Komisi Keadilan dan Perdamaian Kevikepan, Keuskupan Agung Ende, Pater Stef Tupen Witin, yang dihubungi Tempo, Selasa, 15 Januari 2013.

Ribuan warga yang berunjuk rasa itu berasal dari 25 gereja di Kevikepan Ende yang membawa satu misi, yakni menolak pertambangan di daerah itu. Pengunjuk rasa dikordinasi oleh 25 pastor paroki se-Kabupaten Ende dengan mengenakan jubah lengkap.

Sejak 2009, menurut dia, Bupati Ende, Don Wangge, mengeluarkan 20 izin pertambangan, dan satu pertambangan berizin telah dijalankan, yakni tambang pasir besi di Desa Nangaba, Kecamatan Ende Selatan yang mengakibatkan pantai tersebut rusak parah. "Izinnnya eksplorasi, namun faktanya sudah eksploitasi," katanya.

Dia menegaskan tidak ada ruang untuk pertambangan di daerah ini. Karena mayoritas masyarakat Ende menolak tambang ini. Namun, Bupati Ende tetap mengeluarkan izin pertambangan. "Bupati keras kepala," katanya.

Aksi unjuk rasa ini merupakan karya pastoral perjuangan tentang tanah dan hidup manusia. Pertambangan mereka katakan merusak lingkungan dan merusak relasi sosial, seperti keluarga bisa saling bunuh, karena ada yang menerima dan menolak pertambangan.

Hal ini, menurutnya, berarti gereja ingin mendorong pemerintah untuk mengembangkan potensi daerah di atas tanah, seperti pariwisata. "Izin pertambangan ini dipaksakan, karena tidak ada dalam RPJMD dan RPJMP maupun perda," katanya.

Namun, tuntutan pihak gereja itu sempat ditolak Bupati. Bupati meminta pastoral untuk mengajukan gugatan ke PTUN, karena dia tidak akan mencabut 20 izin pertambangan itu. Karena semua zjin yang dikeluarkan sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Setelah mendapat desakan dari pengunjuk rasa, Bupati Ende Don Wangge akhirnya menghentikan sementara seluruh aktivitas pertambangan di daerah itu. "Saya hentikan sementara aktivitas pertambangan di daerah ini," kata Bupati Don Wangge.

YOHANES SEO

Berita terkait

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

14 jam lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

1 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

2 hari lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

6 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

8 hari lalu

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

Kelompak masyarakat peduli Pegunungan Kendeng memgangkat isu kerusakan lingkungan pada Hari Bumi dan Hari Kartini/

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

10 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

26 hari lalu

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

Jaringan Advokasi Tambang melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

27 hari lalu

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

Kasus dugaan korupsi di PT Timah, yang melibatkan 16 tersangka, diduga merugikan negara sampai Rp271 triliun. Terbesar akibat kerusakan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

27 hari lalu

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

Pergerakan saham PT Timah Tbk. atau TINS terpantau berfluktuatif usai terkuaknya kasus korupsi tata niaga timah di wilayah IUP. Begini analisisnya.

Baca Selengkapnya

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

28 hari lalu

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

Pada Kamis, 4 April 2024, istri Harvey Moeis, selebriti Sandra Dewi mendatangi Kejaksaan Agung untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi

Baca Selengkapnya