Calon Hakim Agung Setuju Hukuman Mati  

Reporter

Senin, 14 Januari 2013 13:56 WIB

Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Salah seorang calon hakim agung yang menjalani uji kepatutan dan kelayakan, Desnayeti, menyatakan hukuman mati perlu dipertahankan di Indonesia. "Hukuman mati perlu dilakukan, kecuali kalau korban memaafkannya," ujar dia saat tanya-jawab di Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Senin, 14 Januari 2013.

Menurut dia, hukuman mati tepat dijatuhkan bagi pelaku peredaran narkotik dan obat terlarang, tindak pidana korupsi, pembunuhan, dan pemerkosaan. Ia mencontohkan salah satu dampak dari tindakan tersebut. "Narkoba dikuasai secara besar-besaran dan berdampak luas," kata Desnayeti.

Hakim yang bertugas di Pengadilan Tinggi Padang, Sumatera Barat, ini mengaku sudah dua kali memutuskan hukuman mati, yaitu bagi kasus pemerkosaan dan peredaran narkoba. Walaupun akhirnya putusan tersebut berubah.

Anggota Komisi Hukum dari Fraksi Hanura, Syarifuddin Suding, mempertanyakan konsekuensi dari putusan hukuman mati. "Mengapa harus dipertahankan? Apakah sudah dipertimbangkan norma dan asasnya?" kata dia.

Menanggapi pertanyaan itu, Desnayeti pun menjelaskan. "Saya menyadari betul tanggung jawab hakim adalah dunia-akhirat. Dalam memutus perkara, bukan hanya berdasarkan keyakinan. Perlu digali fakta dan latar belakang terjadinya peristiwa itu untuk mempertahankan putusan hukuman mati," ucap Desnayeti.

Hukuman mati masih menjadi kontroversi karena dianggap melanggar hak asasi. Berdasarkan Pasal 28 I ayat 1 UUD 1945, hak untuk hidup adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apa pun.

Hari ini, DPR menggelar uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) terhadap enam calon hakim agung. Sebelumnya, Komisi Yudisial sudah menyerahkan dua berkas berisi masing-masing 12 calon hakim agung, sehingga totalnya 24 orang. Sebanyak delapan orang akan dipilih untuk mengisi kursi hakim agung.

Seleksi sudah dimulai sejak Kamis lalu, 10 Januari 2013, berupa pembuatan makalah. Adapun uji kepatutan dan kelayakan dilakukan hingga Rabu, 16 Januari 2013.

SATWIKA MOVEMENTI

Berita terkait

Triyono Martanto Cerita soal 4 Kali Ikut Seleksi Hakim Agung hingga Jawab Dugaan Plagiarisme

28 Maret 2023

Triyono Martanto Cerita soal 4 Kali Ikut Seleksi Hakim Agung hingga Jawab Dugaan Plagiarisme

Triyono Martanto saat mengikuti sesi uji kepatutuan dan kelayakan di DPR bercerita 4 kali ikut seleksi hakim agung hingga menjawab dugaan plagiarisme

Baca Selengkapnya

Dimyati dan Gazalba Tersangka, Komisi Yudisial Perketat Rekrutmen Seleksi Calon Hakim Agung

28 Desember 2022

Dimyati dan Gazalba Tersangka, Komisi Yudisial Perketat Rekrutmen Seleksi Calon Hakim Agung

Komisi Yudisial akan memperketat seleksi calon hakim agung setelah mencuatnya kasus suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung

Baca Selengkapnya

DPR Resmi Setujui Dua Calon Hakim Agung dan Dua Calon Hakim Ad Hoc Tipikor

30 Juni 2022

DPR Resmi Setujui Dua Calon Hakim Agung dan Dua Calon Hakim Ad Hoc Tipikor

Arsul Sani menyebut selain rekam jejak calon hakim agung, DPR juga mempertimbangan soal pandangan kebangsaan dan kecenderungan radikalisme

Baca Selengkapnya

Harun Al Rasyid akan Minta Pendapat Kapolri Bila Terpilih Menjadi Hakim Agung

30 Desember 2021

Harun Al Rasyid akan Minta Pendapat Kapolri Bila Terpilih Menjadi Hakim Agung

"Saya akan mengikuti semua arahan dan petunjuk Bapak Kapolri," kata Harun Al Rasyid soal seleksi Hakim Agung.

Baca Selengkapnya

Eks Penyidik KPK Harun Al Rasyid Bikin Persiapan Khusus Seleksi Hakim Agung

30 Desember 2021

Eks Penyidik KPK Harun Al Rasyid Bikin Persiapan Khusus Seleksi Hakim Agung

Harun Al Rasyid mengatakan harus melakukan persiapan khusus untuk menghadapi seleksi lanjutan calon Hakim Agung di Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

Eks Raja OTT KPK Harun Al Rasyid Lolos Seleksi Awal Calon Hakim Agung

30 Desember 2021

Eks Raja OTT KPK Harun Al Rasyid Lolos Seleksi Awal Calon Hakim Agung

Harun Al Rasyid lolos seleksi administrasi calon hakim agung di Mahkamah Agung. Dia lolos bersama 52 calon hakim agung lainnya untuk kamar pidana.

Baca Selengkapnya

Koalisi Sipil Sorot Rekam Jejak 3 Calon Hakim Agung Pilihan DPR

22 September 2021

Koalisi Sipil Sorot Rekam Jejak 3 Calon Hakim Agung Pilihan DPR

Koalisi Pemantau Peradilan menyoroti tiga calon hakim agung yang dipilih oleh DPR.

Baca Selengkapnya

Komisi Hukum DPR Setujui 7 Calon Hakim Agung, Siapa Saja Mereka?

21 September 2021

Komisi Hukum DPR Setujui 7 Calon Hakim Agung, Siapa Saja Mereka?

Komisi Hukum atau Komisi III DPR telah menyetujui tujuh nama calon hakim agung. Simak nama-namanya.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tanya Pengalaman Calon Hakim Agung Dwiarso Tangani Kasus Ahok

20 September 2021

Anggota DPR Tanya Pengalaman Calon Hakim Agung Dwiarso Tangani Kasus Ahok

Calon hakim agung kamar pidana Dwiarso Budi Santiarto ditanya pengalamannya dalam memutus sejumlah perkara, salah satunya yang melibatkan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Baca Selengkapnya

DPR Putuskan Rapat Tertutup Bahas Calon Hakim Agung

17 September 2021

DPR Putuskan Rapat Tertutup Bahas Calon Hakim Agung

Komisi Hukum memutuskan mengadakan rapat tertutup membahas calon hakim agung. Komisi Yudisial sudah menyerahkan 11 nama calon hakim.

Baca Selengkapnya