TEMPO.CO , Bandung - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat, dalam setahun ini terjadi 116 kali bencana longsor di seluruh Indonesia. "Tahun lalu, Januari sampai September istirahat, sekarang sepanjang tahun ada longsor," kata Kepala PVMBG, Surono, di kantornya di Bandung, Kamis, 27 Desember 2012.
Bencana longsor yang tercatat tahun ini, sejak awal tahun hingga 4 Desember 2012, menyebabkan 128 orang tewas. Jumlah korban terbanyak tercatat terjadi di Jawa Barat 33 tewas. Disusul Maluku Tengah dan Sulawesi Barat masing-masing menyebabkan 29 orang tewas.
Longsor yang biasanya dominan terjadi di Jawa dan Sumatra, kini kejadiannya menyebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia. Kendati demikian, bencana longsor terbanyak masih tercatat terjadi di Jawa Barat, yakni 58 kejadian, separuh dari bencana longsor yang terjadi tahun ini.
Surono menambahkan, longsor yang terjadi sepanjang tahun ini diduga disebabkan oleh perubahan iklim global yang mengakibatkan hujan di atas normal. Tersebarnya kejadian bencana longsor itu, menandai pembangunan pesat yang disertai penambahan jumlah penduduk diikuti dengan lebarnya jurang antara kaya dan miskin.
"Masyarakat tidak mampu tidak punya nilai tawar, akhirnya terpaksa tinggal di kawasan rawan bencana. Sehingga jika terjadi bencana, jumlah korban masih tinggi," ujar dia.
AHMAD FIKRI
Berita terkait
Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan
4 jam lalu
Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN melakukan penelitian untuk mengidentifikasi indikator potensi gempa bumi di Sumatera bagian paling selatan.
Baca SelengkapnyaBima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia
2 hari lalu
Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali
2 hari lalu
BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.
Baca SelengkapnyaBPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela
5 hari lalu
Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.
Baca SelengkapnyaGempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
5 hari lalu
BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.
Baca SelengkapnyaGempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate
5 hari lalu
BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.
Baca SelengkapnyaIntensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana
6 hari lalu
Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.
Baca SelengkapnyaRekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig
6 hari lalu
Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.
Baca SelengkapnyaBMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi
6 hari lalu
Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.
Baca SelengkapnyaCerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh
7 hari lalu
Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.
Baca Selengkapnya