Penghinaan Habibie, SBY Bicara dengan PM Malaysia  

Reporter

Jumat, 21 Desember 2012 10:28 WIB

Presiden SBY. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memastikan telah mengangkat isu dihinanya Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie, dengan Perdana Menteri Malaysia Mohammad Najib Tun Razak pada pertemuan hari Selasa, 18 Desember 2012. "Benar, dalam pertemuan empat mata saya dan kemudian para menteri luar negeri bergabung. Saya angkat (isu artikel Zainudin Maidin)," kata Yudhoyono dalam keterangan persnya di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jumat, 21 Desember 2012.

Yudhoyono menjelaskan dirinya sudah menyampaikan kepada Perdana Menteri Malaysia Muhammad Najib Tun Razak bahwa Indonesia menyayangkan adanya tulisan tersebut. Dan bahwa pemerintah Malaysia seharusnya bisa mencegah munculnya tulisan menghina seperti itu. "Tentu tidak baik bagi dijaganya hubungan persahabatan, kerja sama, dan kemitraan bilateral Indonesia-Malaysia," kata dia.

Dalam tajuk rencana di Harian Utusan Malaysia, Zainuddin mengatakan Habibie sebagai pengkhianat bangsa dan dog of imperialism. Najib, menurut Yudhoyono, beralasan tulisan tersebut muncul karena sedang hangatnya suasana politik di Malaysia menjelang pemilu. "Sehingga banyak, atau segala sesuatu menjadi sensitif. Tulisan Zainudin hanya pandangan perorangan yang disampaikan menyusul pertemuan Habibie dengan salah satu tokoh politik di Malaysia (Anwar Ibrahim)," kata dia.

Namun, Yudhoyono menyampaikan Indonesia tidak menerima alasan jelang pemilu tersebut. "Bagi saya, pemilu atau tidak pemilu tentunya harus saling menjaga (hubungan baik Indonesia-Malaysia), apalagi kalau mendiskreditkan kepala negara atau mantan kepala negara dari negara lain," kata dia.

Pada akhirnya, pemerintah Malaysia tidak memberi permintaan maaf karena tulisan Zainudin tidak menggambarkan sikap pemerintah Malaysia maupun UMNO (United Malaysia National Organization). Namun, bagi SBY, sudah cukup menegaskan bahwa Malaysia tidak boleh mendiskreditkan pemimpin negara negara lain. "Di situlah titik penting yang saya angkat kemarin," Yudhoyono menegaskan,

ARYANI KRISTANTI

Berita terkait

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

2 hari lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

2 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

28 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

43 hari lalu

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

Selain Dian Sastro dan Nicholas Saputra, Indonesia punya pasangan aktor Reza Rahadian dan BCL yang kerap dipasangkan dalam film.

Baca Selengkapnya

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

50 hari lalu

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

57 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

57 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

Hari ini, Majalah Tempo rayakan hari jadinya ke-53. Setidaknya tercatat mengalami dua kali pembredelan pada masa Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

57 hari lalu

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

Selain sempat menjadi orang kepercayaan Soeharto, Solihin GP berperan dalam Agresi Militer Belanda pada 1947. Ini karier militer dan politiknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

28 Februari 2024

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

Prabowo Subianto dapat pangkat jenderal kehormatan TNI dari Jokowi. Bagaimana kisahnya dulu ia diberhentikan dari militer? Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.

Baca Selengkapnya