Isu pencalonan Rhoma Irama sebagai presiden pada pemilu 2014 mendatang telah santer terdengar dalam 2 pekan terakhir. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa diam-diam mulai melirik penyanyi dangdut Rhoma Irama untuk menjadi calon presiden dari partai itu pada Pemilu 2014. Ahad, 2 Desember 2012, sekitar delapan hingga sembilan pengurus PKB mengundang Rhoma untuk makan siang bersama sebagai penjajakan atas keinginan tersebut. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKB Helmy Faisal Zaini hadir dalam acara di Restoran Aljazeera, Jalan Raden Saleh, itu.
"Belum deklarasi pencapresan, tetapi memang ada 9-10 kandidat yang akan didekati PKB, Bang Rhoma salah satunya," kata Helmy Faisal Zaini saat dihubungi melalui telepon, Ahad, 2 Desember 2012.
Menurut Helmy, pertemuan yang berlangsung dua jam tersebut berlangsung informal. Selain makan siang dalam suasana santai, Rhoma dan para pengurus PKB berbincang soal beberapa hal lain, seperti komitmen kebangsaan. "Basis masyarakat pencinta Rhoma juga harus diukur, jadi beliau menarik untuk dilirik," kata dia.
Namun, Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini melanjutkan, PKB masih akan melakukan aneka pertemuan dengan beberapa kandidat calon presiden. "Masih panjang jalan menuju deklarasi, ini masih kandidat," dia menyambung.
Helmy menegaskan, PKB baru akan melakukan deklarasi calon presiden setelah pemilihan legislatif pada April 2013. Nama kandidat capres PKB akan diputuskan dalam Musyawarah Pimpinan Nasional.
