TEMPO.CO, Jakarta: Partai Golkar tidak khawatir dengan tidak masuknya Ketua Umum Aburizal Bakrie dalam tokoh yang lolos kualitas personal sesuai hasil survei Lembaga Survei Indonesia, Rabu, 28 November 2012.
Menurut Partai Golkar, survei itu hanya menyasar kalangan pengamat. "Jangan percaya omongan komentator," kata Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Informasi dan Penggalangan Opini Partai Golkar, Lalu Mara Satriawangsa, kepada Tempo, Rabu, 28 November 2012.
Dia menjelaskan, yang ditanya LSI hanyalah elite-elite dan intelektual. Dia menegaskan, hasil survei LSI pasti berbeda dengan realitas sebenarnya karena pemilih dalam pemilu adalah rakyat.
Menurut Lalu Mara, tokoh-tokoh yang dinilai bagus dalam survei LSI hanya populer di tingkat intelektual. Lalu Mara meragukan tokoh-tokoh itu dikenal masyarakat. "Memangnya yang milih ahli," kata dia.
Lalu Mara menegaskan bahwa Partai Golkar tetap bersikukuh mengusung Aburizal. Menurut dia, tingkat popularitas Aburizal hingga saat ini masih tetap berada di urutan tiga dan empat. Menurut dia, popularitas Ical akan terus meningkat karena terus road show ke daerah.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.
