TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menentukan nasib partai politik calon peserta pemilihan umum legislatif 2014 hari ini. Lolos tidaknya partai akan dibahas dalam rapat nanti malam. "Kami akan pleno dan menentukan partai mana yang lolos dan tidak," kata anggota KPU Ida Budhiati saat dihubungi, Rabu, 24 Oktober 2012.
KPU pusat sudah rampung memverifikasi berkas administratif seluruh partai. KPU tingkat provinsi, kabupaten, dan kota juga telah melaporkan data pengurus dan anggota yang diserahkan partai. "Kami tinggal menunggu laporan dari Kelompok Kerja KPU pusat," ujarnya. "Siang atau sore keluar hasilnya."
Dalam tahap verifikasi administratif, KPU memeriksa kesesuaian berkas yang diserahkan oleh partai dengan syarat memenuhi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif. Salah satu syaratnya adalah soal keanggotaan dan kepengurusan.
Setiap partai wajib memiliki pengurus di 100 persen provinsi, 75 persen kabupaten atau kota, dan 50 persen kecamatan. Undang-undang juga mewajibkan partai memiliki anggota setidaknya seribu atau seperseribu dari jumlah penduduk per kabupaten atau kota. Jika tak memenuhi syarat itu, maka partai tak akan diloloskan menjadi peserta Pemilu 2014.
Pengumuman hasil verifikasi administratif ini molor dari rencana awal KPU. Semula KPU berencana mengumumkan hasil verifikasi administratif pada Selasa 23 Oktober 2012. Meskipun pengumuman diundur, menurut anggota KPU Hadar Nafis Gumay, kerja KPU masih berjalan sesuai jadwal.
Peraturan KPU Nomor 11 Tahun 2012 tentang tahapan Pelaksanaan Pemilu Legislatif 2014 menyebut bahwa hasil verifikasi administratif diumumkan selambat-lambatnya 25 Oktober. Hadar mengatakan pengumuman molor dari jadwal yang direncanakan karena tak semua berkas yang diserahkan partai itu rapi.
Banyak partai tak memanfaatkan portal online Sistem Informasi Politik (Sipol) sehingga KPU kesulitan memeriksa berkas. Itu yang membuat kerja KPU lebih rumit. Apalagi KPU masih menunggu daftar pemegang kartu anggota partai dari KPU kabupaten dan kota. Hingga Selasa, 23 Oktober 2012 pagi, KPU baru menerima laporan 394 dari total 497 kabupaten atau kota di Indonesia.
ANANDA BADUDU
Berita Terpopuler:
Video Sidak Jokowi Diunggah ke Youtube
Betulkah Jokowi Usir Bos MRT?
Ini, 10 Miliarder Indonesia 2012 Versi Forbes
Tiga Jurus Jokowi Atasi Banjir Kampung Pulo
Janda Cantik Pemilik Toko Emas Diduga Dibunuh
Berita terkait
Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan
40 hari lalu
Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.
Baca SelengkapnyaKIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan
56 hari lalu
Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah
Baca SelengkapnyaRicuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu
1 Maret 2024
Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.
Baca SelengkapnyaTim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia
1 Maret 2024
Tim Advokasi Peduli Pemilu melakukan uji materi terhadap UU Pemilu agar penguasa tidak lagi sewenang-wenang saat pemilu.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya
28 Februari 2024
Penelitian menemukan Pemilu 2024 berpengaruh terhadap meningkatnya risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi pada masyarakat.
Baca SelengkapnyaBukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?
20 Februari 2024
Sejumlah artis pendatang baru di politik ungguli politisi pengalaman. Ada Komeng, Verrell Bramasta dan lainnya.
Baca SelengkapnyaTugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD
16 Februari 2024
Perolehan suara Komeng melesat di pemilihan DPD. Apa saja tugas dan fungsinya jika terpilih?
Baca SelengkapnyaTren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo
14 Februari 2024
Apa kata Menpora Dito Ariotedjo soal kehadiran sejumlah mantan atlet Tanah Air sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024?
Baca SelengkapnyaPolitikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming
13 Februari 2024
Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.
Baca SelengkapnyaJika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya
12 Februari 2024
Jika calon pemilih tiba-tiba sakit, yang tidak memungkinnya menuju TPS. Apakah hak pilihnya hangus? Tidak
Baca Selengkapnya