Rumah Ibadah Disegel Satpol PP di Bandung  

Reporter

Selasa, 23 Oktober 2012 16:58 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Rumah yang biasa dipakai ibadah jemaat Gereja Huria Kristen Indonesia di Bandung disegel, Selasa, 23 Oktober 2012. Pantauan Tempo, penyegelan dilakukan sekitar pukul 14.00 oleh beberapa Satuan Polisi Pamong dengan kawalan dari Kepolisian Sektor Bale Endah. Penyegelan dilakukan cukup dengan menempelkan stiker terbitan Pemerintah Kabupaten Bandung di bagian muka pintu utama rumah ibadah yang tertutup dan dibentengi meja kayu itu.

Stiker yang dipasang seorang petugas Satpol ini, antara lain, bertuliskan "Bangunan Ini Persil Jalan Siliwangi No. 35 Disegel." Di bagian bawah stiker tercantum nama peraturan daerah yang dilanggar pemilik bangunan. Juga tanda tangan Kepala Dinas Penataan Ruang Slamet Mulyana dan Kepala Satpol PP Teddy Kusdiana.

Penyegelan berlangsung lancar dalam waktu kurang dari 10 menit, tanpa protes pemilik maupun jemaat Gereja HKI. Juga tanpa unjuk rasa warga setempat yang memprotes keberadaan bangunan yang didirikan sejak 1995 tersebut. Dari pihak gereja, cuma tampak seorang pengurus Huria dan keluarga penjaga bangunan gereja.

Kusdiana mengatakan, penutupan dilakukan untuk menegakkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2012 tentang Tata Bangunan. Ini, kata dia, bukan larangan ibadah jemaat Gereja Huria. "Yang kami segel bangunannya, tak boleh dipakai karena tak berizin," ujarnya di lokasi penyegelan, Selasa, 23 Oktober 2012.

Penyegelan bangunan milik atas nama H. Nababan ini, kata Kusdiana, dilakukan setelah pemerintah menyampaikan surat peringatan. "Penyegelan ini juga berdasarkan perintah rapat Musyawarah Pimpinan Daerah yang dipimpin Wakil Bupati Bandung beberapa waktu lalu," katanya.

Kusdiana mengakui kelak bangunan itu boleh saja dipakai lagi seperti sebelumnya. "Asalkan pemilik menempuh proses perizinan bangunan sesuai dengan prosedur yang berlaku," katanya.

Penjaga rumah ibadah, Susi Pakpahan, mengatakan, sebelum menyegel, pihak Satpol sudah meminta izin pemilik bangunan. "Sebagai jemaat, sih, saya kecewa. Tapi mau bagaimana lagi, kan harus ikut aturan. Soal bagaimana kami beribadah nanti, ya, belum tahu, itu sih terserah pengurus saja nanti," kata wanita 30-an tahun ini di rumah tinggalnya, di samping gereja.

Menurut Susi, bangunan yang disegel sudah berdiri sejak 1995 lalu. Jemaat Gereja Huria Kristen Indonesia yang biasa beribadah di bangunan tersebut berjumlah sekitar 400 orang dari berbagai wilayah Kabupaten Bandung. "(Sebelum disegel) sebenarnya sudah seminggu lebih enggak dipakai lagi ibadah," katanya.

Penjaga lainnya, Padapotan Pakpahan, mengatakan, kegiatan ibadah jemaat Huria mulai diprotes warga sekitar 2003. Protes warga berlangsung hingga akhirnya bangunan disegel hari ini. "Isi (bangunan) sejak semalam sudah dipindahkan ke tempat lain karena takut ada apa-apa. Kemungkinan gerejanya nanti dipindah karena kalau di sini terus warga juga sepertinya enggak akan izinkan lagi," katanya.

Tempo sempat mencoba meminta tanggapan H. Nababan, pengurus gereja tersebut, melalui nomor telepon yang diberikan Padapotan. Namun, saat dihubungi, nomor Guru Huria itu tak aktif.

Dari informasi yang dihimpun, protes warga RW 25 atas kegiatan ibadah di bangunan yang dikuasai Nababan itu kembali memanas beberapa pekan lalu. Warga keukeuh menganggap kegiatan ibadah Huria Kristen tersebut tanpa izin mereka. Warga menyebutkan izin semula pendirian bangunan di Jalan Siliwangi itu adalah untuk gudang.

Protes warga ini belakangan memicu Pemerintah Kabupaten Bandung angkat bicara. Pemerintah lalu meminta agar pemilik bangunan untuk sementara menghentikan dulu kegiatan sampai izin bangunan dan penggunaannya dimiliki.

ERICK P. HARDI

Berita populer:

Jokowi: Obligasi Apa Sih? Wong Duit Banyak

Jokowi Pergoki Lurah dan Camat yang "Nakal"

Retribusi Rusunawa Naik setelah Dikunjungi Jokowi

Dilamar Bakrie, Ini Jawaban Pramono Edhie

Basuki ''Ahok'' Ingin Pasar Rumput Bagaikan Apartemen

Berita terkait

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

26 hari lalu

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

Bupati Nikson Nababan berhasil membangun kerukunan dan persatuan antarumat beragama. Menjadi percontohan toleransi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

43 hari lalu

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

Isu tersebut dinggap penting diangkat di sidang Dewan HAM PBB untuk mengatasi segala bentuk intoleransi dan prasangka beragama di dunia.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

16 November 2023

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

Setiap 16 November diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

18 Juni 2023

Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

Kepada remaja masjid, Pangdam Jaya mengatakan pluralisme sebagai modal kuat dalam bekerja sama untuk menjaga persaudaraan dan kedamaian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

24 Mei 2023

Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

Berbudaya itu, bagaimana budaya toleransi beragama, menghargai umat beragama lain, budaya tolong menolong.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

1 April 2023

Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

Di akhir pekan atau hari libur nasional, Jakabaring Sport City menjadi pilihan destinasi liburan dalam kota yang seru.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

16 Februari 2023

Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

Indeks perdamaian global terus memburuk dan mengalami penurunan hingga 3,2 persen selama kurun waktu 14 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

2 Februari 2023

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

Sosialisasi itu akan mengangkat tema seputar peran organisasi keagamaan dalam menjaga kerukunan dan kondusivitas bangsa.

Baca Selengkapnya

Wakil Kepala BPIP Dorong Pemkab Klaten dan FKUB Raih Penghargaan

16 November 2022

Wakil Kepala BPIP Dorong Pemkab Klaten dan FKUB Raih Penghargaan

Klaten disebut sebagai miniaturnya Indonesia. Di tengah keberagaman agama tetap memiliki keharmonisan, persatuan dan kesatuan.

Baca Selengkapnya

Siswi Muslim Jadi Ketua Osis di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng

28 Oktober 2022

Siswi Muslim Jadi Ketua Osis di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng

Aprilia Inka Prasasti terpilih sebagai ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya