Tori, orang utan koleksi Taman Satwa Taru Jurug, Solo, menggendong anaknya. TEMPO/Andry Prasetyo
TEMPO.CO , Surakarta - Koleksi satwa di Taman Satwa Taru Jurug Surakarta bertambah lagi. Salah satu koleksi orangutan milik tempat wisata itu beranak.
Anak dari pasangan orangutan Didik dan Tori, lahir di sebuah pulau di tengah danau buatan di dalam kebun binatang itu. Dua orangutan tadi sengaja ditempatkan di tengah pulau untuk menghindari tangan jahil para pengunjung.
Tori yang pernah menjadi pecandu rokok itu diperkirakan beranak pada Rabu pagi 26 September 2012. Sebab, sehari sebelumnya belum ada tanda-tanda bahwa Tori sudah melahirkan. "Sekitar pukul 09.00 kami melihatnya sudah menggendong anak," kata Nuraini, dokter hewan yang bertugas di Taman Satwa Taru Jurug, Kamis 27 September 2012.
Hingga kini petugas belum bisa memastikan jenis kelamin anak orangutan yang baru dilahirkan itu. Tori lebih banyak bersembunyi dengan anaknya di dalam gorong-gorong di pulau tersebut. "Didik juga masih terlihat protektif," katanya.
Petugas hanya bisa memantau dari seberang danau. Petugas yang biasa memberikan pakan juga belum berani mendaratkan perahunya ke pulau tersebut. "Di dalam minuman yang kami berikan ada tambahan multivitamin dan antibiotik untuk mencegah infeksi," Nuraini.
Direktur Utama Taman Jurug, Liliek Kristianto mengatakan pengasingan pasangan itu untuk mencegah tindakan jahil dari pengunjung. Pengunjung tempat wisata itu sering kali memberikan rokok kepada orangutan. "Tori sempat kecanduan rokok selama bertahun-tahun," katanya.
