TNI Kibarkan Merah Putih di Pulau Gambar

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 14 September 2012 19:02 WIB

Sebuah perahu karet membawa anggota TNI AD Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan ketika pergantian personil jaga perbatasan di Pulau Tinakareng, Slawesi Utara, (3/7). Sebanyak 72 personil TNI AD disebar ke enam pulau untuk mengamankan daerah perbatasan Indonesia dengan Filipina. ANTARA/Fiqman Sunandar

TEMPO.CO, Pontianak - Isu tentang penjualan Pulau Gambar, Selat Karimata, melalui sebuah situs, membuat Korem 121/ABW segera mengambil tindakan. Kini, bendera merah putih telah dikibarkan di pulau tanpa penghuni tersebut, sebagai tanda kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Komandan Korem 121/ABW Kolonel Inf Binarko Sugihantiyo, menyatakan, telah mengirimkan pasukan, didukung personel kepolisian, untuk mencapai pulau yang berada di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, pekan lalu. "Pengibaran bendera ini sekaligus meyakinkan, bahwa tidak ada dan tidak akan pernah ada penjualan pulau yang merupakan bagian kedaulatan NKRI," katanya Jum'at 14 September 2012.

Dia mengatakan, personilnya bergerak ke Pulau Gambar yang berada di koordinat 2.53.584 LS dan 110.05.488 BT, dengan luas 3,3 hektare dengan perkiraan panjang 200 meter dan lebar 165 meter, berdasarkan data Dinas Perikanan dan Kelautan Ketapang.

"Pantainya juga hanya seluas 20X20 meter, dan lokasinya berdekatan ada dua pulau lainnya, yakni pulau Gambar Besar dan Pulau Gambar Kecil. Pulau Gambar Besar sebagian besar bertekstur berupa batu-batuan, tidak berpenghuni, sedikit pantai berpasir," papar Binarko lagi.

Sedangkan Pulau Gambar Kecil, hanya terdiri dari batu-batuan dan sangat kecil. Danrem mengungkapkan warga setempat pernah melaporkan, beberapa tahun lalu ada kapal pesiar yang membawa orang asing merapat di pulau terdekat dan berenang ke Pulau Gambar Kecil. Namun, tidak seorang pun yang mepunyai dokumentasi terkait kedatangan orang asing tersebut.

Waktu tempuh menuju Pulau Gambar dari Kendawangan, 8-10 jam, menggunakan kapal motor kelotok. Jika menggunakan speedboat, jarak tempuhnya menjadi 2-3 jam saja, tetapi itupun tergantung cuaca dan ombak. Tim yang telah merapat di pulau tersebut, tidak menemukan satu pun sumber air tawar, sehingga tidak mungkin bisa dihuni, sedangkan tanahnya didominasi oleh bebatuan.

"Jadi informasinya sangat berbeda dengan yang di internet. Infonya sangat menyesatkan," tambah Binarko lagi. Kedepan, TNI akan membuat secara permanen tiang bendera untuk mengibarkan bendera merah putih di kawasan tersebut.

ASEANTY PAHLEVI

Berita Terpopuler:
Aktris Film Anti-Islam Innocence of Muslims Trauma

Pidatonya Disorakin, Ahok Cuek

Motif di Balik Film Anti-Islam Innocence of Muslim

Ratna Listy: Suami Selingkuh? Silahkan

Innocence of Muslims Didanai 100 Donatur Yahudi?

Berita terkait

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

7 Februari 2018

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

Sejumlah kalangan menilai reformasi di tubuh TNI mengalami langkah mundur di masa Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

4 Februari 2018

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

Pengamat hukum Bivitri Susanti meminta nota kesepahaman Polri dan TNI soal pemeliharaan keamanan dan ketertiban dibatalkan.

Baca Selengkapnya

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

16 Desember 2017

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

Pengacara publik dari Lembaga Bantuan Hukum Julius Ibrani mengatakan reformasi sektor militer di Indonesia masih belum mencapai targetnya.

Baca Selengkapnya

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

7 Oktober 2017

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

Topik mengenai TNI di lini masa merupakan salah satu isu yang selalu "in" di mata Netizen, terutama marak dibicarakan saat merayakan HUT TNI kali ini

Baca Selengkapnya

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

5 Oktober 2017

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

Peringatan HUT TNI ke-72 dilaksanakan di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Banten, Kamis 5 Oktober 2017. Acara ini dimulai pukul 08.00.

Baca Selengkapnya

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

22 September 2017

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

Komando Distrik Militer 0713/Brebes akan menggelar nonton bareng film G 30S PKI di setiap desa dan beberapa sekolah.

Baca Selengkapnya

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

22 September 2017

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

Wiranto beralasan tidak adil bila ada pihak yang menilai kinerja TNI di masa lalu dengan situasi saat ini yang sudah berbeda.

Baca Selengkapnya

Sejarawan Sebut TNI Tak Ingin Ada Tafsir Ulang Peristiwa 1965  

19 September 2017

Sejarawan Sebut TNI Tak Ingin Ada Tafsir Ulang Peristiwa 1965  

Dengan memutar kembali film Pengkhianatan G 30 S PKI, TNI tidak membiarkan sejengkal pun peristiwa 1965 ditafsirkan berbeda.

Baca Selengkapnya

Nobar Film G30S/PKI, Panglima TNI: Kalau Perintah Saya, Kenapa?

18 September 2017

Nobar Film G30S/PKI, Panglima TNI: Kalau Perintah Saya, Kenapa?

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan instruksi pemutaran film G30S/PKI merupakan perintahnya.

Baca Selengkapnya