KPK Dapat Sinyal Periksa Jenderal Didik  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Rabu, 12 September 2012 11:11 WIB

Busyro Muqoddas. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Busyro Moqoddas, mengaku mendapat pemberitahuan dari Kepala Badan Reserse dan Kriminal Kepolisian RI, Komisaris Jenderal Sutarman, ihwal kesediaan Kepolisian atas pemeriksaan Brigadir Jenderal Didik Purnomo. "Saya sudah ditelepon sama Pak Tarman bahwa KPK bisa periksa Didik di Polri," kata Busyro di Yogyakarta, Rabu, 12 September 2012.

Busyro mengaku ditelepon oleh Sutarman pada Selasa siang, sekitar pukul 14.00 WIB. Pemberitahuan Sutarman tersebut mengindikasikan bahwa Kepolisian mengizinkan KPK memeriksa Didik. Didik adalah tersangka kasus korupsi simulator alat uji surat izin mengemudi (SIM). Mantan Wakil Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri ini menjadi tersangka dalam kasus yang sama baik, di KPK maupun di Kepolisian.

Selain Didik, KPK juga menetapkan mantan Kepala Korlantas Inspektur Jenderal Djoko Susilo serta dua pengusaha, yaitu Direktur PT Citra Mandiri Metalindo, Abadi Budi Susanto, dan Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia, Sukotjo S. Bambang. Bareskrim juga menetapkan tersangka sebanyak lima orang, yaitu Didik, Bambang, Budi Susanto, Ketua Primer Koperasi Polisi Ajun Komisaris Besar Teddy Rusmawan, dan Bendahara Satuan Kerja Korlantas Komisaris Legimo.

Bareskrim bahkan langsung menahan mereka. Ketiga perwira polisi tersebut diiinapkan di Markas Komando Brigadir Mobil, Kalapa Dua, Depok. Tersangka lain ditahan di sel Bareskrim.

Busyro berujar, pemberitahuan Sutarman langsung diteruskan kepada Deputi Penindakan Warih Sadono dan anggota Satuan Tugas yang menangani. "Nanti Satganya yang menentukan jadwal pemeriksaannya," kata Busyro. Dia mengatakan pemeriksaan terhadap Didik adalah sebagai saksi untuk tersangka Djoko Susilo. Namun, ada kemungkinan sekaligus diperiksa sebagai tersangka.

Dia menyerahkan keputusan tersebut kepada Satgas. Busyro juga tidak mempermasalahkan jika penyidik KPK terpaksa memeriksa Didik di Markas Besar Polri. "Yang penting itu untuk penegakan hukum dan pemberantasan korupsi," kata dia. Adapun untuk pemeriksaan dua tersangka lainya yang ikut ditahan Bareskrim, Busryo belum memastikannya. "Kami belum mendapat info lanjutannya."

RUSMAN PARAQBUEQ



Terpopuler:
Emma Watson, Seleb Paling ''Berbahaya'' di Internet

Berobat, Dahlan Iskan Tertahan di Singapura

Kepergok Plesiran di Denmark, Anggota DPR ''Ngeles''

Inilah Daftar 10 Universitas Terbaik di Dunia 2012

Afridi Dipaksa Makan Bak Anjing di Penjara

Wa Ode: Fakta Sidang Mirwan Terlibat

Berita terkait

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

3 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

5 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

11 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

16 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

1 hari lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan penyidikan dan penyelidikan kasus korupsi tetap berjalan di tengah konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho

Baca Selengkapnya

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

1 hari lalu

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan tidak ada intervensi dari Mabes Polri dalam kasus eks Wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

1 hari lalu

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

KPK memeriksa 15 ASN untuk mendalami keterlibatan Bupati Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor dalam dugaan korupsi di BPPD Kabupaten Sidoarjo

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

1 hari lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya