TEMPO Interaktif, Bandung: Ketua DPRD Jawa Barat Eka Santosa meminta pihak kepolisian memberantas perjudian di wilayah Jawa Barat. Hal ini disampaikan Eka beserta dua wakilnya saat menerima Kepala Polisi Daerah Jawa Barat yang baru, Irjen Polisi Edi Darnadi, di Bandung Selasa (18/5). Usulan ini, menurut Eka, sebenarnya bukan barang baru. Dewan pernah mengajukannya beberapa tahun yang lalu.Tapi sampai saat ini, Dewan menilai tidak ada tindakan tegas dari kepolisian. "Sudah enam kapolda diganti, tapi masalah togel ini tidak pernah selesai," kata Eka.Menurut Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Kurdi Moekri, belum tuntasnya pemberantasan perjudian ini karenakuatnya 'beking' yang ada. Padahal, kata Kurdi, indikasi adanya perjudian terselubung itu sudah sangat jelas. "Sampai ada anggapan Jawa Barat lahan yang subur untuk berjudi," ujar Kurdi.Menanggapi permintaan ini, Edi mengatakan pihaknya menerima masukan itu. Namun kata Edi, prioritaspertama yang akan dilakukan di awal kepemimpinannya adalah menegakkan tertib lalu lintas. "Saya inginmenampilkan polisi di lapangan. Kami ingin membiasakan bahwa polisi itu kantornya di lapangan," ujar Edikepada wartawan seusai pertemuan.Selain itu, kata Edi, pihaknya juga ingin menertibkan para pengguna jalan agar bisa lebih menghargai pengguna jalan yang lain. "Kalau mau berunjuk rasa silakan saja. Mau berkumpul untuk berzikir juga silakan saja. Asal jangan merusak atau menghalangi jalan. Kasihan kan masyarakat," kata Edi.Rana Akbari Fitriawan - Tempo News Room