TEMPO.CO, Garut - Ombak Pantai Selatan Garut, Jawa Barat, kembali menelan korban jiwa. Kali ini korbannya adalah Yari, 20 tahun, warga Jalan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota. Korban tenggelam di kawasan Pantai Karang Papak. "Tubuh korban ditemukan tadi pagi," kata Kepala Satuan Polisi Air Kepolisian Resor Garut, Ajun Komisaris Asep Suherly, Rabu, 22 Agustus 2012.
Menurut Asep, saat ditemukan tubuh korban dalam kondisi utuh. Tidak ada luka sedikit pun. Diduga korban tewas karena kehabisan nafas saat terbawa ombak. Saat ini jasad korban tengah dalam perjalanan untuk diserahkan ke keluarganya.
Peristiwa nahas itu berawal saat korban sedang berenang bersama tujuh rekannya, Rabu, 22 Agustus 2012, sekitar pukul 05.30. Mendadak ombak besar menerjang mereka. Namun beruntung rekan yang lainnya dapat menyelamatkan diri. Sedangkan Yari hanyut terbawa arus.
Selain Yari, polisi juga masih mencari Opik, 19 tahun, warga Cigedug, Kecamatan Cikajang, yang hanyut digulung ombak di Pantai Karangparanje, Kecamatan Cibalong, pada Selasa sore, 21 Agustus 2012. "Kami masih terus mencarinya. Belum ditemukan," ujar Asep.
Hingga hari ini, telah dua orang wisatawan hanyut di Pantai Selatan. Asep meminta pengunjung agar waspada dan mematuhi aturan larangan saat melakukan aktivitas di pantai. Jika ingin berenang, kata dia, sebaiknya tidak di kawasan pantai yang sudah dipasang larangan. “ Karena akan mengancam keselamatan,” katanya.
Lokasi pantai yang berbahaya untuk berenang diantaranya Pantai Karangparanje, Rancabuaya, Gunung Geder, dan Pantai Santolo. Selain banyak karang, kondisi ombak di Pantai Selatan Garut juga cukup lumayan besar setinggi 2,5 meter ditambah dengan arus barat dan angin yang kencang. "Sekarang ini ombaknya sedang besar, pengunjung harus hati-hati, patuhi aturan," ujar Asep.
SIGIT ZULMUNIR
Berita terkait
11 Wisatawan Pantai Batu Gong di Sulawesi Tenggelam: Satu Meninggal, Dua Hilang
11 Juli 2021
Para wisatawan diketahui sedang berenang di Pantai Batu Gong, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Minggu,11 Juli 2021.
Baca SelengkapnyaKapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Akibat Cuaca Buruk
29 Desember 2018
Untuk mencegah kapal tenggelam di perairan Kepulauan Seribu, Syahbandar telah mengeluarkan peringatan tentang cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaRayakan Kupatan di Pantai, 3 Warga Lumajang Tewas Tersapu Ombak
3 Juli 2017
Kepala BPBD Lumajang menduga korban terlalu masuk ke laut ketika ada ombak agak besar.
Baca SelengkapnyaSeorang Remaja Hilang Ditelan Ombak di Sungailiat, Bangka
27 Mei 2017
Seorang remaja bernama Merdian hilang digulung ombak pantai Batu Bedaun, Kelurahan Kuala, Kecamatan Sungailiat, Bangka pada sore hari tadi.
Baca SelengkapnyaJenazah Terakhir Santri Tergulung Ombak di Rancabuaya Ditemukan
19 Mei 2017
Tim gabungan akhirnya menemukan jenazah santri SMP Hidayatullah, M. Saifullah Aziz, yang tewas tergulung ombak di Pantai Cidora, Cilame, Rancabuaya.
Baca SelengkapnyaSantri Tergulung Ombak di Garut, Korban Keempat Tiba di Depok
18 Mei 2017
Jasad Wisnu, santri SMP Hidayatullah, ditemukan tadi pagi di Pantai Cidora, Garut, setelah dua hari pencarian.
Baca SelengkapnyaEmpat dari Lima Santri Asal Depok Ditemukan Tewas Tergulung Ombak
18 Mei 2017
Korban yang sampai saat ini belum ditemukan adalah M. Syaifullah Adbul Aziz dari Bandung. Tim relawan masih terus menyisir lokasi untuk mencari Azis.
Baca SelengkapnyaBMKG Peringatkan Wisatawan untuk Tidak Mandi di Pantai Selatan
17 Mei 2017
BMKG mencatat ketinggian gelombang laut di selatan Jawa Barat berkisar 1-2 meter hingga 22 Mei 2017.
Baca Selengkapnya5 Santri Tergulung Ombak, Pesantren di Depok Kirim 6 Ambulan
17 Mei 2017
Pondok Pesantren Hidayatullah Depok telah mengirimkan enam ambulan ke Pantai Desa Rancabuaya, untuk antisipasi terburuk lima santri tergulung ombak.
Baca SelengkapnyaGelombang Tinggi, Perahu Nelayan Tenggelam di Laut Timor
6 Maret 2017
Tim SAR langsung menerjunkan sejumlah anggota untuk mencari tiga nelayan itu dan berhasil menyelamatkannya.
Baca Selengkapnya