TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tanjung menilai hengkangnya kader Golkar untuk menjadi calon Presiden dari partai lain adalah hal lumrah. “Fenomena itu memang banyak terjadi pasca reformasi. Sudah lumrah,” katanya saat dihubungi Selasa, 21 Agustus 2012.
Akbar mengatakan sudah banyak kader Golkar keluar dari partai dan menjadi anggota partai lain. Bahkan ada yang membentuk partainya sendiri seperti Prabowo Subianto dan Wiranto. Loyalitas kader saat ini tak lagi panjang karena partai hanya dilihat sebagai kendaraan politik menuju kekuasaan. “Keterikatan tidak lagi panjang,” katanya.
Akbar juga menilai wajar jika partai lain seperti Nasional Demokrat berniat mengusung Jusuf Kalla sebagai calon presiden dari partainya. Jikapun JK pindah ke NasDem ia mengatakan hal itu adalah hal biasa.
Menurut Akbar, jika JK pindah ke partai lain tak berarti Golkar menyia-nyiakan kesempatan mengusung calon yang berpotensi. Sebab Golkar telah melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional dan secara sah memilih Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden.
Jusuf Kalla sendiri memastikan tak pernah punya niat untuk meninggalkan Golkar. Sebagai mantan Ketua Umum Golkar, Kalla mengaku, tak etis jika dia harus pindah partai politik.
ANANDA BADUDU
Berita lain:
Wartawan Senior Semarang Ditangkap Polisi
Nama Anderson Berubah Menjadi ''Andesron''
Ahok Suka Tupai Goreng
Meski MU Kalah, Ferguson Tak Kecewa
Jusuf Kalla Tak Akan Tinggalkan Golkar
Berita terkait
Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo
16 hari lalu
"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.
Baca SelengkapnyaMomen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?
26 hari lalu
Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029
35 hari lalu
Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi
36 hari lalu
Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar
36 hari lalu
Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.
Baca SelengkapnyaAirlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024
37 hari lalu
Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDisebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?
39 hari lalu
Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat
45 hari lalu
Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024
45 hari lalu
Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot
51 hari lalu
Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck
Baca Selengkapnya