PKB - PPP Sepakati Cari Capres Alternatif

Reporter

Editor

Kamis, 6 Mei 2004 12:02 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sepakat mencari pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) alternatif berdasarkan perhitungan perolehan suara yang rasional. Alternatif ini telah dibicarakan antara Tim Lima PPP dengan Tim Sembilan PKB. Selain itu, PPP dan PKB juga menyepakati empat kesepakatan lain. Wakil ketua umum PKB, Mahfud MD mengatakan, kedua partai juga sepakat dalam waktu yang tersisa hingga pendaftaran calon presiden terakhir akan terus memperjuangkan kemungkinan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur untuk dapat maju sebagai calon presiden. "Tapi kami juga sudah menyiapkan beberapa alternatif lain," kata Mahfud, seusai bertemu ketua umum PPP Hamzah Haz di kediaman pribadi Hamzah Haz, Jakarta, Kamis (6/5).Dalam pertemuan antara PKB dengan PPP, Hamzah didampingi ketua PPP Endin AJ Soefihara, Lukman Hakim Saifudin, dan Arief Mudatsir Mandan. Sedangkan, PKB diwakili Mahfud dan anggota tim sembilan lainnya, Cecep Saifudin dan Solahuddin Wahid. Pertemuan yang dimulai pukul 09.00 WIB berlangsung sekitar satu jam.Menurut Mahfud, aliansi PKB dengan PPP juga didukung beberapa partai lain, seperti Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Bintang Reformasi. Selain itu, kedua partai juga terus berusaha memperluas dukungan aliansi, terutama dari partai-partai berbasis nasionalis sekuler. Sapto Pradityo - Tempo News Room

Berita terkait

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

13 hari lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

42 hari lalu

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

Ketua DPP PKB mengatakan hak angket penting sebagai ikhtiar untuk memperbaiki kualitas demokrasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

54 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

57 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

57 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

57 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

58 hari lalu

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.

Baca Selengkapnya

Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

18 Maret 2024

Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

Dua menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa menyatakan tidak ada masalah dengan Jokowi, terlepas pihaknya mengusung tema perubahan dalam pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

13 Maret 2024

Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

Isi dari naskah akademik hak angket PKB menunjukkan berbagai kecurangan yang terjadi sebelum, saat, dan setelah pencoblosan.

Baca Selengkapnya

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

1 Maret 2024

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.

Baca Selengkapnya