TEMPO.CO , Madiun: Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Mohamad Yusuf Saiful Islam, 25 tahun, dikabarkan meninggal akibat tergilas mesin pabrik pembuatan suku cadang motor di tempat kerjanya di Kota Miaoli, Taiwan, 18 Juni 2012.
Kabar kematian Yusuf diterima keluarga mertuanya di Desa Mojorejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun. Kebetulan istri korban, Hanik Inawati, 24 tahun, juga bekerja di Taiwan. Hingga kini Atase Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (RI) di Taiwan sedang mengurus kepulangan jenazah korban. Pengurusan dilakukan Atase Kementerian Perdagangan karena di Taiwan belum ada Kedutaan Besar RI.
“Saya menerima kabar dari anak saya yang juga bekerja di Taiwan, kemungkinan Rabu (27 Juni 2012) jenazahnya tiba di Indonesia,” kata mertua korban yang juga ibu Hanik, Wartini, Senin, 25 Juni 2012. Menurut Wartini, dari keterangan yang disampaikan Hanik, Yusuf mengalami kecelakaan kerja setelah terpeleset dan tergilas mesin pabrik pembuatan suku cadang motor.
Kepala Bidang Pembinaan, Penempatan, dan Pelatihan Produktivitas Tenaga Kerja Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Madiun Suyadi mengaku sudah menerima informasi tersebut dari perwakilan Perusahaan Pengerah Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) yang memberangkatkan korban.
“Pihak PT sudah memberi tahu dan kami sedang koordinasi dengan Atase Perdagangan di Taiwan untuk mengurus kepulangan jenazah,” katanya.
Yusuf tercatat di Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Madiun. “Dia berangkat sekitar sembilan bulan yang lalu,” ucap Suyadi.
Menurut Suyadi, korban akan mendapat asuransi kecelakaan kerja yang akan diberikan perusahaan di tempat bekerjanya. “Pemerintah Kabupaten Madiun juga akan memberikan santunan ke ahli waris,” katanya.
Data Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Madiun menyebutkan sejak Januari hingga Juni 2012, sudah dua TKI asal Kabupaten Madiun yang meninggal di luar negeri. Sebelum meninggalnya Yusuf, TKI lain asal Desa Ketandan, Kecamatan Dagangan, Madiun, bernama Bintoro meninggal dunia di Malaysia karena serangan jantung, 9 Mei 2012 lalu.
ISHOMUDDIN
