TEMPO.CO, Jakarta - Ada cara selain pemusnahan untuk menangani buku kontroversial. “Tanpa melihat dari sisi ekonomis, ada dua cara. Diedit atau diterbitkan buku bantahan lain,” kata Ketua Kompartemen Diklat Litbang dan Informasi Ikatan Penerbit Indonesia, Bambang Trimansyah, saat dihubungi Tempo pada Kamis, 14 Juni 2012.
Gramedia menerbitkan buku berjudul Lima Kota Paling Berpengaruh di Dunia. Buku ini jadi kontroversial karena FPI menganggapnya melecehkan agama Islam. Si penulis buku menyebut Nabi Muhammad secara literal adalah perompak dan perampok dalam kisah Perang Badar.
Penulis buku itu, Douglas Wilson, menyebut "Nabi Muhammad adalah perampok dan perompak yang memerintahkan penyerangan terhadap karavan-karavan di Mekah".
Gramedia sudah menyampaikan permohonan maaf atas keteledorannya ini di berbagai media massa. Penerbit nasional ini juga telah menarik buku yang tersebar di Toko Buku Gramedia di Indonesia. Bahkan pemusnahan buku ini pun telah dilakukan oleh Gramedia.
Bambang tidak menyalahkan Gramedia atas tindakan pemusnahan buku itu. Namun, menurut dia, ketimbang dibakar, penerbit bisa saja menarik kembali buku-buku itu, mengeditnya, kemudian mendistribusikannya lagi. Apalagi yang bermasalah hanya satu halaman saja.
Cara lain, penerbit itu bisa menerbitkan buku bantahan bagi yang kontra dengan buku itu. “Maka perang intelektual jadinya,” ujarnya.
MITRA TARIGAN
Berita Populer:
Bola, SNMPTN, dan Telat Ujian
Motta Tak Percaya Persekongkolan Spanyol-Kroasia
''Perang'' Kostum Jokowi-Ahok vs Hidayat-Didik
Mencari Jejak Ledakan Bintang
Otak-Atik Nama Om Liem Jadi Sudono Salim
Miranda Menguji, Miranda Diuji
Berita terkait
Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50
14 hari lalu
Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu
Baca SelengkapnyaRizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan
14 Februari 2024
Mantan pemimpin FPI Rizieq Shihab menyesalkan pakar hukum tata negara yang menjelaskan kecuarangan pemilu di Dirty Vote dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaRizieq Shihab Didatangi 4 Polisi dari Mabes Polri dan Polda Metro untuk Cooling System Jelang Pemilu
9 Februari 2024
Rizieq Shihab mengatakan inilah untuk pertama kalinya ada polisi yang berani mendatangi dirinya usai insiden penembakan KM50.
Baca SelengkapnyaCerita Warga Depok Diduga Korban Rentenir, Pinjam Rp 20 Juta Jadi Setengah Miliar
15 Januari 2024
Maksud hati hendak merahasiakan utangnya ke terduga rentenir dari keluarga karena malu, sekarang malah seluruh masyarakat sekitar tahu semua.
Baca SelengkapnyaIstri Rizieq Shihab Meninggal, Pelayat Padati Rumah di Petamburan
16 Desember 2023
Rumah pribadi Rizieq Shihab di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, terpantau dipadati oleh para pelayat pada Sabtu malam ini, 16 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaIstri Rizieq Shihab Meninggal, Ini Rencana Salat dan Pemakamannya
16 Desember 2023
Istri dari Muhammad Rizieq Shihab, Syarifah Fadhlun binti Fadhil bin Yahya, meninggal pada hari ini, Sabtu 16 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaIni Peristiwa KM 50 yang Ditanyakan Anies Baswedan kepada Ganjar Saat Debat Capres
14 Desember 2023
Salah satunya pertanyaan Anies Baswedan kepada Ganjar saat debat capres soal peristiwa KM 50. Tempo bikin film dokumenter Kilometer 50.
Baca SelengkapnyaSejumlah Kontroversi Ade Armando, Terbaru Singgung Politik Dinasti Yogyakarta
6 Desember 2023
Ade Armando kembali memantik kontroversi, terakhir menyinggung politik dinasti di Yogyakarta yang langsung mendapat respons warga.
Baca SelengkapnyaReuni 212 Hari Ini: Kehadiran Rizieq Shihab dan Riwayat Demo dari 2016
2 Desember 2023
Kondisi istrinya akan menentukan kehadiran Rizieq Shihab di lokasi Reuni 212 hari ini di Monas. Berikut peran dan pernyataannya dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaFUB Depok Serukan Boikot Produk Israel, Demo McD Bareng FPI Minggu Depan
7 November 2023
Serukan boikot produk Israel dan sekutunya, FUB Kota Depok ungkap rencana demo gabung FPI di depan McDonald's Margonda minggu depan.
Baca Selengkapnya