TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Ahmad Yani mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi segera menetapkan tersangka kasus Hambalang. Menurut dia, kejadian amblasnya dua bangunan di Hambalang bisa memudahkan KPK untuk menelusuri kasus ini.
"Yang penting sekarang adalah KPK segera tetapkan tersangka dalam kasus ini. Semakin hari apa yang diungkapkan Nazaruddin itu semakin benar," ujarnya kepada wartawan di gedung DPR, Kamis, 31 Mei 2012.
KPK hingga saat ini belum juga menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi Hambalang. Dugaan korupsi ini bermula dari ‘nyanyian’ mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin. Ia menyebutkan keterlibatan Menpora Andi Mallarangeng, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, dan sejumlah petinggi Partai Demokrat lainnya yang terlibat dalam pengaturan proyek ini.
Celotehan Nazaruddin soal ketidakberesan proyek ini seakan menemukan kebenarannya setelah dua gedung di proyek ini amblas pekan lalu.
Yani mengatakan peristiwa dan kasus ini saling berkaitan. Karena itu, menurut dia, KPK harus segera memeriksa para petinggi PT Adhi Karya dan Wijaya Karya yang menangani proyek ini. "Setidaknya pejabat-pejabat bawahannya dulu, baru atasannya," kata dia.
Politikus PPP ini mengatakan Menpora Andi Mallarangeng juga harus bertanggung jawab terhadap kasus ini. Ia juga meminta Andi mundur dari kursi Menpora. "Bukan hanya harus mundur, tapi juga harus bertanggung jawab secara hukum," kata dia.
FEBRIYAN
Berita terkait
Proyek Hambalang Dipastikan Molor
Hambalang Diduga Proyek Ambisius Menteri Andi
Anggaran Belum Turun, Proyek Hambalang Dihentikan
Adhyaksa Dinilai Salah Paham Soal Hambalang
Ternyata Proyek Hambalang Punya 3 Macam Maket
Berita terkait
Demokrat Kasihani Anas Urbaningrum, Sebut Jadi Korban Adu Domba Kubu Moeldoko dan PKN
13 April 2023
Politikus Demokrat Herman Khaeron menilai pidato Anas Urbaningrum lebih cenderung mengarahkan pada politik persahabatan, alih-alih politik permusuhan.
Baca SelengkapnyaPengembangan Kawasan Olahraga Hambalang Terganjal Masalah Hukum
17 Maret 2021
Menpora Zainuddin Amali merespons kemungkinan Kawasan Olahraga Hambalang sebagai lokasi pemusatan latihan nasional.
Baca SelengkapnyaKPK Beri Lampu Hijau Pembangunan Hambalang Dilanjutkan, tapi ...
21 Juli 2020
Pembangunan proyek Hambalang sebagai lokasi pelatnas sudah mendapat lampu hijau dari KPK untuk dilanjutkan, namun terkendala wabah Covid-19.
Baca SelengkapnyaMenpora Susun Grand Design Olahraga, Akan Lahirkan Zohri Baru
27 Mei 2020
Kemenpora sedang menyusun Grand Design Olahraga Nasional untuk menghasilkan atlet berprestasi secara sistematik
Baca SelengkapnyaSBY: Saya Menahan Emosi Difitnah Soal Century dan Hambalang
11 November 2018
Curahan hati ini diungkapkan SBY saat menutup pembekalan calon anggota legislatif Partai Demokrat yang sudah berlangsung sejak kemarin.
Baca SelengkapnyaAjukan PK, Anas Urbaningrum Minta Divonis Bebas
12 Juli 2018
Bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta divonis bebas lewat permohonan PK dalam kasus Hambalang.
Baca SelengkapnyaAjukan PK, Anas Urbaningrum Gunakan Empat Novum Ini
24 Mei 2018
Dalam peninjauan kembali atau PK tersebut, Anas Urbaningrum mengajukan empat bukti baru atau novum.
Baca SelengkapnyaJalani Hukuman 3,5 Tahun, Choel Dikirim ke Penjara Sukamiskin
21 Juli 2017
Choel Mallarangeng akan menjalani hukumannya selama 3,5 tahun penjara di Lapas Sukamiskin, Bandung.
Baca SelengkapnyaSetelah Bebas, Andi Mallarangeng Kembali ke Demokrat Bantu SBY
20 Juli 2017
Selain kembali bergabung dengan Partai Demokrat dan membantu SBY, Andi Mallarangeng berencana kembali mengajar di kampus.
Baca SelengkapnyaAndi Alifian Malarangeng Hari Ini Bebas Murni
19 Juli 2017
Andi Mallarangeng terpidana kasus korupsi Hambalang telah dinyatakan bebas murni, mulai hari ini.
Baca Selengkapnya