TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Alexander A. Ivanov, memastikan perusahaan Sukhoi akan memberikan asuransi kepada para korban kecelakaan Sukhoi Superjet 100 sesuai dengan peraturan di Indonesia. "Sukhoi akan membayar asuransi sesuai Peraturan Kementerian Perhubungan," kata Ivanov di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Rabu, 23 Mei 2012.
Ivanov menyatakan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk pencairan asuransi tersebut akan segera ditandatangani oleh pihak keluarga dan ahli hukum dari perusahaan Sukhoi. Namun, dia tidak bisa memastikan prosesnya akan berlangsung berapa lama. "Sekarang saya tidak bisa katakan berapa lama prosesnya," kata dia.
Menteri Perhubungan, EE Mangindaan, juga memastikan pihak Sukhoi akan membayarkan asuransi sesuai dengan peraturan pemerintah. "Mereka (Sukhoi) menyatakan akan melaksanakan sesuai peraturan. Bahkan lebih dari itu, termasuk untuk penerbangan jenazah dan pemakaman ke daerah," kata EE Mangindaan di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Rabu, 23 Mei 2012.
Menurut dia, sesuai dengan Peraturan Menteri No 77 bahwa untuk asuransi kecelakaan seperti itu merupakan tanggung jawab dari pihak pengangkut. "Maka kami mintakan asuransi sesuai dengan peraturan menteri," dia menjelaskan.
Di lain pihak, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono menyatakan pihak Rusia berjanji membayarkan asuransi sebesar US$ 50 untuk para keluarga. Selain itu, pihak keluarga juga akan mendapatkan asuransi dari Jamsostek yang jumlahnya lebih dari Rp 1,25 miliar. "Pemerintah juga memberikan santunan sebesar Rp 50 juta melalui Jasa Raharja," kata Agung.
Agung menyatakan santunan tersebut akan secepatnya diserahkan kepada pihak keluarga korban setelah seluruh berkas dokumen dibutuhkan selesai. "Santunan secepatnya karena harus diselesaikan dulu seperti ahli waris dan sebagainya. Yang pasti, asuransi sesuai dengan peraturan yang berlaku," katanya.
ANGGA SUKMA WIJAYA
Berita terkait
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu
9 hari lalu
Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.
Baca SelengkapnyaKNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT
22 hari lalu
KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaSelandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787
53 hari lalu
Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.
Baca SelengkapnyaKronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang
57 hari lalu
KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.
Baca SelengkapnyaMH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu
59 hari lalu
Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.
Baca Selengkapnya10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi
4 Maret 2024
Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu
Baca SelengkapnyaBawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua
5 Februari 2024
Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas
22 Januari 2024
Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan
21 Januari 2024
Sebuah pesawat sewaan teregistrasi Rusia dengan enam orang di dalamnya menghilang dari layar radar di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang
17 Januari 2024
Pesawat Korean Air menabrak pesawat Cathay Pacific yang kosong saat sedang meluncur di bandara Jepang yang dilanda salju. Sayap pesawat Korean Air rusak.
Baca Selengkapnya