TEMPO.CO, Jakarta- Kuasa hukum Firman tersangka suap pajak, Sugeng Teguh Santosa menyatakan, kliennya tidak memiliki kaitan dengan Gayus Tambunan pada saat menangani wajib pajak PT Kornet Trans Utama (KTU) bersama Dhana Widyatmika di Kantor Pelayanan Pajak Pancoran. “Firman tidak tahu sama sekali mengenai penanganan tingkat banding di pengadilan pajak oleh Gayus,” kata Sugeng Teguh Santosa saat dihubungi, Senin, 7 Mei 2012.
Sugeng menyatakan, Firman tidak mengetahui mengenai Gayus karena penanganan PT KTU di Direktorat Banding berada di luar proses mekanisme KPP Pancoran. Kewenangan KPP Pancoran dan Direktorat Banding berbeda.
Mantan atasan Dhana di KPP Pancoran ini juga menyatakan, tidak ada persekongkolan antara Gayus dengan dirinya dan Dhana. “Tidak ada pertemuan pembicaraan yang mengawali dan mengarah ke persekongkolan,” kata Sugeng. Dugaan kerja sama Gayus dengan KPP Pancoran, menurut dia, hanyalah asumsi jaksa karena proses PT KTU sudah dirancang di kantor pajak pada saat pemeriksaan. “Ini hanya asumsi Jaksa,” katanya.
Kejaksaan Agung sendiri, kemarin memeriksa tiga orang saksi untuk tersangka Dhana Widyatmika. Tiga orang saksi ini berinisial HT, YC, dan MS yang berasal dari salah satu wajib pajak yaitu PT MV.
Kejaksaan sudah menetapkan lima tersangka yaitu Dhana Dwiyatmika, Johni Basuki Direktur PT MV yang merupakan wajib pajak yang ditangani Dhana, Herly Isdiharsoni Komisaris Utama PT Mitra Modern Mobilindo, Firman mantan pimpinan Dhana di Kantor Pelayanan Pajak Setiabudi I Jakarta, dan Salma Magfiroh Direktur Utama PT Asri Pratama Mandiri.
FRANSISCO ROSARIANS
Berita terkait
Dhana dan Gayus Diduga Bersekongkol
Transaksi Rama Pratama Diduga Pencucian Uang
PPATK Temukan 3 Nama Baru Terkait Dhana dan Herly
Rama Kapok Diperiksa Kejaksaan
Rama Teman Sekolah Istri Dhana
Rama Pratama Diperiksa Kejaksaan Agung
Berita terkait
Cerita Panjang Pegawai Pajak Gayus Tambunan: Vonis 29 Tahun karena 3 Kasus Korupsi 13 Tahun Lalu
19 Januari 2024
Hari ini, 19 Januari, 13 tahun lalu pegawai pajak Gayus Tambunan divonis hukuman penjara hingga 29 tahun dari 3 kasus korupsi yang dilakukannya.
Baca SelengkapnyaVonis Gayus Tambunan 13 Tahun Lalu, Dijuluki Mafia Pajak yang Judi dan Nonton Tenis saat Dipenjara
19 Januari 2024
Setelah genap 13 tahun mendekam di penjara, begini kilas balik kasus Gayus Tambunan
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Sebut Tak akan Berhenti Koreksi Jika Jajaran Pajak Lakukan Kesalahan
6 Agustus 2023
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebut pihaknya akan terus melakukan koreksi jika jajaran Direktorat Jenderal Pajak maupun Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melakukan kesalahan.
Baca SelengkapnyaKPK Sebut 134 Pegawai Pajak Punya Saham, Bagaimana Sebenarnya Aturan Kepemilikan Saham oleh PNS?
11 Maret 2023
Ramai pemberitaan soal 134 pegawai Pajak memiliki saham di 280 perusahaan mencuatkaan pertanyaan bagaimana sebenarnya aturan PNS memiliki saham.
Baca SelengkapnyaBerat Beban Sri Mulyani Usai Deretan Kasus Hukum Menjerat Pejabat Ditjen Pajak
2 Maret 2023
Kasus penganiayaan yang berkembang ke dugaan harta tak wajar pejabat Pajak bakal menggerus kepercayaan publik. Apa yang harus dilakukan Sri Mulyani?
Baca SelengkapnyaGayus Tambunan Pegawai Pajak Berharta Fantastis, Begini Kabarnya Sekarang
26 Februari 2023
Gayus Tambunan menghebohkan Indonesia karena kekayaan yang fantastis dan kasus korupsi yang membuat dia dihukum 29 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaDaftar Pejabat Ditjen Pajak Berharta Fantastis, Teranyar Rafael Alun Trisambodo
25 Februari 2023
Tak hanya Rafael Alun Trisambodo, berikut adalah daftar pejabat Ditjen Pajak yang memiliki harta fantastis.
Baca Selengkapnya3 Koruptor yang Pernah Melarikan Diri ke Singapura
27 Januari 2022
Indonesia dan Singapura resmi menandatangani perjanjian ekstradisi pada Januari 2022. Berikut tiga koruptor yang pernah melarikan diri ke Singapura.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Jengkel PNS Kemenkeu Jadi Mafia Pajak
3 Desember 2019
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati jengkel dengan ulah banyak pihak yang berniat melakukan tindakan korupsi di lingkungan kementeriannya
Baca SelengkapnyaRemisi Abu Bakar Ba'asyir Lebih Sedikit dari Gayus, Ini Alasannya
6 Juni 2019
Narapidana teroris Abu Bakar Ba'asyir memperoleh remisi Idul Fitri lebih sedikit daripada narapidana korupsi Gayus Tambunan.
Baca Selengkapnya