TNI Bantah Bentrok dengan Brimob di Gorontalo  

Reporter

Editor

Kamis, 26 April 2012 14:19 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Penerangan Tentara Nasional Indonesia AD Brigjen Pandji Suko Hari Judho membantah bahwa apa yang terjadi Gorontalo adalah bentrok antara Brigade Mobil dan TNI. "Mereka ini korban penembakan,” katanya dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis, 26 Maret 2012. "Mereka pasif, tidak bersenjata, dan berpakaian bebas.”

Ia pun membantah kabar yang mengatakan bahwa anak buahnya merupakan oknum yang melempari kerumunan Brimob dengan batu dan botol. “Saat kejadian mereka sedang merayakan ulang tahun dan sudah atas seizin komandan,” katanya. “Tidak ada itu pelemparan (dari anggota TNI). Mungkin dari pihak lain, tapi kami tidak tahu.”

Sebelumnya, peristiwa berdarah terjadi di kompleks kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo, 21 April 2012. Kejadian bermula ketika satu regu Brimob melakukan patroli di Jalan Taman Limboto, Gorontalo. Mereka tiba-tiba diserang dengan batu dan botol oleh orang tak dikenal. Akibatnya beberapa orang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit. Tak terima dengan perlakuan tersebut, anggota Brimob kembali melakukan penyisiran ke tempat kejadian pelemparan batu dan botol. Lalu terjadilah aksi penembakan yang menyebabkan enam orang terluka.

Lima di antaranya kini masih di rumah sakit dan satu orang meninggal tadi pagi, yaitu Prada Firman. Ia tertembak oleh peluru tajam di lengan tembus ke ketiak. Jenazahnya rencananya dimakamkan di kampung halamannya di Bone, Makassar.

Hingga saat ini, lima korban terluka lainnya masih dirawat di Rumah Sakit Alwi Shaboe Gorontalo. Mereka adalah Prada Apriadi yang terkena peluru tajam, Prada Tiflif Jaksa terkena peluru karet, Prada Yanris Marunda terkena peluru tajam, Prada Abdul Rahim terkena peluru karet, dan Prada Adrian Rombe terkena peluru tajam.

“Mereka masih dalam perawatan dan sebagian masih berusaha diambil proyektilnya,” ujar Pandji. Kini dengan meninggalnya Prada Firman, pihak TNI AD dan Mabes Polri masih terus melakukan investigasi. “Hasilnya belum final. Investigasi masih berjalan. Siapa pun yang bersalah harus dihukum.”

Menurut Tentara Nasional Indonesia, peristiwa nahas itu dimulai pukul 22.00 pada Sabtu, 21 April 2012 pukul 21.00 WITA. Salah satu anggota TNI merayakan ulang tahun yang dihadiri sekitar 30 orang. Pada saat bersamaan, truk kendaran Brimob melintas di daerah taman Limboto. “Mereka (anggota TNI) masih makan-makan di tenda-tenda saat itu,” kata Pandji.

Sekitar pukul 23.00, mereka kembali dan berhenti di taman Limboto. “Mereka membawa senjata laras panjang berisi peluru tajam dan karet,” katanya. Melihat itu para anggota Yonif 212 sontak lari berpencar dengan kendaraan masing-masing. “Sekitar 3 orang terkena tembakan, baik peluru tajam dan karet.”

Pukul 00.10 dinihari, beberapa anggota TNI dicegat oleh 20 anggota Brimob. Anggota Yonif yang tidak mau berhenti kemudian ditembak. “Korban bertambah 3 orang, jadi keseluruhan ada 6 korban,” katanya.

ANANDA PUTRI

berita terkait:
Satu Regu Brimob Diperiksa Terkait Bentrok Gorontalo
Cegah Bentrok Lagi, Komandan Brimob -Kostrad Diminta Tahan Diri
Kostrad Vs Brimob di Gorontalo, 4 Orang Terluka
Pangkostrad Turun tangan Usut Bentrok Gorontalo
Enam Kesepakatan Brimob dan Kostrad Gorontalo
Brimob-Kostrad Gorontalo Bersepakat Damai







Advertising
Advertising









Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

3 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

4 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

27 hari lalu

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen

Baca Selengkapnya

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

27 hari lalu

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.

Baca Selengkapnya

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

28 hari lalu

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

37 hari lalu

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

37 hari lalu

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,

Baca Selengkapnya

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

39 hari lalu

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

39 hari lalu

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.

Baca Selengkapnya

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

44 hari lalu

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.

Baca Selengkapnya